Eggi: Habib Rizieq Belum Mau Pulang Sebab Takut Ahoker dan Jokowier

Eggi: Habib Rizieq Belum Mau Pulang Sebab Takut Ahoker dan Jokowier

Eggi: Habib Rizieq Belum Mau Pulang Sebab Takut Ahoker dan Jokowier

Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab masih berada di Mekah, Arab Saudi. Pengacara Habib Rizieq, Eggi Sudjana, mengungkap alasan mengapa kliennya tak kunjung pulang.

“Jadi beliau masih di Mekah dan belum pulang karena pertimbangannya belum ada situasi yang aman,” ujar Eggi di Masjid Al Ma’mur, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (5/11/2017).

Eggi menjelaskan apa yang dimaksudnya situasi yang belum aman itu. Eggi menyinggung pendukung Ahok yang disebutnya Ahoker soal hal ini.

Maksudnya apa? Maksudnya, saya sebagai lawyer-nya ya, diberi tahu misalnya kalau dia pulang para pendukung Ahoker misalnya, Jokowier juga, mungkin sangat mendesak supaya Habib Rizieq ditangkap,” sebut Eggi.

Sementara, ini, para jawara, FPI, umat Islam, nggak mau Habib Rizieq ditangkap. Apa yang terjadi coba? Konflik, bunuh-bunuhan, siapa yang bertanggung jawab?” tutur Eggi.

Karena situasi di atas, kata Eggi, Habib Rizieq memilih menetap sementara di Tanah Arab. Jika telah aman, Habib Rizieq, sebut Eggi, pasti pulang.

Habib Rizieq bersama keluarga

Jadi, Habib lebih memilih di Saudi dulu suasana biar aman. Biarinlah dia dikatain pengecut dan lain sebagainya, itu risiko yang dia harus terima, tapi dia mulia hatinya supaya tidak ada terjadi pertumpahan darah,” ungkap Eggi.

“Alasan itulah yang saya dapati sehingga Habib tetap bertahan di sana dulu sampai situasinya itu (aman),” pungkas dia.

Polisi meminta Habib Rizieq pulang ke tanah air untuk diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan chat pornografi. Polisi menduga Habib Rizieq adalah pihak yang terlibat melakukan chat berbau pornografi dengan Firza Husein. Baik Habib Rizieq maupun Firza sama-sama menyangkal temuan polisi.

 

 

Baca juga : Habib Rizieq Dikabarkan Hidup Menggelandang di Saudi Arabia

 

 

Sumber berita Eggi: Habib Rizieq Belum Mau Pulang Sebab Takut Ahoker dan Jokowier : sumber