Heboh Tengku Zul Beri Penjelasan Terkait Ponakan Sebut Dirinya Bukan Ustad Tapi Penyanyi RRI
Heboh Tengku Zul Beri Penjelasan Terkait Ponakan Sebut Dirinya Bukan Ustad Tapi Penyanyi RRI
Beredar di medsos riwayat ustad Tengku Zulkarnain yang dibeberkan keponakanya dan menjadi bahan pergunjingan di linimasa. Disebutkan ponakannya bahwa tengku Zulkarnain bukanlah seorang ustad melainkan penyanyi RRI.
— HsanRice#88 (@HsanRice) June 7, 2019
Tengku Zulkarnain pun memberikan penjelasan dengan menulis, tiba tiba jadi ustadz?
salah nak. ayah naen belajar ngaji sejak usia 4 tahun. usia 8 tahun juara MTQ Tingkat Kota Medan dan Mewakili Medan di MTQ Tingkat Sumut Usia 9 Tahun. Ngajar Madrasah Muhammadiyah Tanjung Sari Usia 16 tahun. Dan terus mengaji sampai skrg dgn guru2 Tua…
tiba tiba jadi ustadz?
salah nak. ayah naen belajar ngaji sejak usia 4 tahun. usia 8 tahun juara MTQ Tingkat Kota Medan dan Mewakili Medan di MTQ Tingkat Sumut Usia 9 Tahun. Ngajar Madrasah Muhammadiyah Tanjung Sari Usia 16 tahun. Dan terus mengaji sampai skrg dgn guru2 Tua…— tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) June 7, 2019
Di status selanjutnya Tengku Zulkarnain menjelaskan riwayat hidupnya sejak tahun 1988 walau demikian netizen masih saja membully beliau.
Alhamdulillah pada Tahun 1988 Saya Menjadi Penterjemah 1 Rombongan Jamaah Tabligh Pakistan yg Keluar 1 Tahun Dakwah di Medan. Setelah Beberapa Hari Bergabung Saya Putuskan utk Ikut Berdakwah dgn Jam’iyah Tabligh. Khuruj 3 Hari Tiap Bulan.
1 April 1988 Gitar Saya Buang ke Sungai.
Alhamdulillah pada Tahun 1988 Saya Menjadi Penterjemah 1 Rombongan Jamaah Tabligh Pakistan yg Keluar 1 Tahun Dakwah di Medan. Setelah Beberapa Hari Bergabung Saya Putuskan utk Ikut Berdakwah dgn Jam'iyah Tabligh. Khuruj 3 Hari Tiap Bulan.
1 April 1988 Gitar Saya Buang ke Sungai.— tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) June 7, 2019
Setelah Berhenti Main Musik thn 1988 Saya Terpaksa Main di Korea Selatan. Ketika Pulang ke Jakarta di Rapat Pimpinan MUI di Kantor MUI, Yai Ma’ruf Amin Bertanya kpd Saya dlm Rapat Perihal Main Gitar Itu. Setelah Saya Jawab Beliau Mengatakan:”Jika Perlu Tiap Dakwah Main Gitar…!”
Setelah Berhenti Main Musik thn 1988 Saya Terpaksa Main di Korea Selatan. Ketika Pulang ke Jakarta di Rapat Pimpinan MUI di Kantor MUI, Yai Ma'ruf Amin Bertanya kpd Saya dlm Rapat Perihal Main Gitar Itu. Setelah Saya Jawab Beliau Mengatakan:"Jika Perlu Tiap Dakwah Main Gitar…!"
— tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) June 7, 2019
Begini reaksi warganet:
Yai makruf amin tahu betul…. makanya disuruh bawah gitar jika kau dakwah dg mulut ya tahu sendiri kan? Mudlorotnya lebih besar.
— Jokowi_54% (@2019Stmj) June 8, 2019
Ini tahun berapa koko @ustadtengkuzul 😊😊😊pic.twitter.com/m943UvYyij
— Firza Husain (@FirzaHusain) June 7, 2019
Jadi penyanyi lagi aja ko sebagai satria bergetar 😊😊😊
— Firza Husain (@FirzaHusain) June 7, 2019
dulu iya
— tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) June 7, 2019
khilafiyah dlm hukumnya. ibnu hibban memubahkannya. Menurut Ibnu Hibban hadis yg mengharamkan musik tdk shohih. wallahu alam.
tapi saya ikut madzhab imam Syafii. Makruh…Madzhab Hanafi Haram.
wallahu alam— tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) June 7, 2019
Ente emang Hebat Zul maen musik bisa dakwah bisa walau sllu ngibulin umat yg di kibulin pun pada suka dengar dakwah ente.
Hanya ente yg punya kesempatan berfoto dengan firaun yg laen belum pernah sungguh luar biasa Zul😃😃
. pic.twitter.com/Okl1FGunzs— Politik Sehat (@Ardhie_9179) June 7, 2019
Sumber Berita Heboh Tengku Zul Beri Penjelasan Terkait Ponakan Sebut Dirinya Bukan Ustad Tapi Penyanyi RRI: Beritaterheboh.com