ICW Curiga Pansus Angket KPK Bertujuan Merevisi UU KPK

ICW Curiga Pansus Angket KPK Bertujuan Merevisi UU KPK

ICW Curiga Pansus Angket KPK Bertujuan Merevisi UU KPK

Para peneliti yang tergabung dalam Indonesia Corruption Watch curiga pembentukan Pansus Angket KPK di DPR bertujuan untuk merevisi UU KPK demi kepentingan golongan tertentu.

Hal ini melihat adanya 15 anggota Pansus yang terdiri dari beberapa fraksi yang pernah menyetujui perubahan UU KPK tersebut.

“Ada 78 persen dalam Pansus Angket KPK yang mempunyai conflict of interest dengan KPK. Sebanyak 15 orang dari 22 anggota Pansus menyetujui UU KPK harus direvisi,” kata peneliti ICW Kurnia Ramdhana dalam jumpa pers di kantornya di Kalibata,  Jakarta Selatan,  Minggu (11/6).

(Baca juga : DISEBUT TERIMA DUIT KORUPSI E-KTP, AGUN MALAH JADI KETUA PANSUS ANGKET KPK)

Rapat pertama Pansus KPK
Rapat pertama Pansus KPK
ICW melansir 15 nama yang dimaksudnya:
Rapat Pansus hak angket KPK di DPR
Rapat Pansus hak angket KPK di DPR
1. Masinton Pasaribu Fraksi PDIP, inisiator revisi UU KPK
2. Risa Mariska  Fraksi PDI , mendukung revisi UU KPK
3. Arteria Dahlan  Fraksi PDIP,  mendukung revisi UU KPK
4. Junimart Girsang Fraksi PDIP, mendukung revisi UU KPK
5. Dossy Iskandar  Fraksi Hanura, mendukung revisi UU KPK
6. Desmon Mahesa Fraksi Gerindra,  mendukung revisi UU KPK.
7. Supratman Andi Agtas Fraksi Gerindra,  mendukung revisi UU KPK
8. Mufahri Harahap  Fraksi PAN, mendukung revisi UU KPK
9. Bambang Soesatyo Fraksi Golkar,  mendukung revisi UU KPK
10. Adies Kadir  Fraksi Golkar,  mendukung revisi UU KPK
11. Mukhamad Misbakhun  Fraksi Golkar,  mendukung revisi UU KPK
12. John Kenedy Aziz Fraksi Golkar,  mendukung revisi UU KPK
13. Agun Gunanjar, namanya disebut dalam pengadilan Tipikor kasus e-KTP
14. Taufiqulhadi  Fraksi Nasdem, mendukung revisi UU KPK
15. Ahmad HI. M.Ali, Fraksi Nasdem

Image result for Indonesia Corruption Watch Save KPK

Dari ke-15 nama tersebut,  kata Kurnia, bisa menjadi menjadi pertimbangan maksud dari pembentukan pansus angket tersebut.

“Sudah jelas panitia angket adalah panitia yang ingin mendelegitimasi KPK.  Membunuh KPK berujung pada UU KPK untuk merevisi.  Dari mulai SP3, pembatasan kewenangan usia penyidik dan lain-lain, ” tandasnya.

 

Sumber Berita ICW Curiga Pansus Angket KPK Bertujuan Merevisi UU KPK : Kumparan.com