NU: Secara Teologis, Jokowi Bisa Disebut Khalifah

NU: Secara Teologis, Jokowi Bisa Disebut Khalifah

NU: Secara Teologis, Jokowi Bisa Disebut Khalifah

Rais Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Masdar Mas’udi berpendapat Presiden Indonesia bisa dianggap sebagai Khalifah. Menurutnya, pemimpin dalam konsep Khalifah menekankan keadilan universal, tidak sempit.

Masdar menjelaskan ada dua model Khalifah. Keduanya sama-sama memiliki nilai universal.

Image result for Masdar Farid Mas'udi
Masdar Farid Mas’udi

“Memang dokumen Islam menyebut khalifah, pertama Khalifah dengan prototipe Adam, tugasnya Adam adalah khalifah universal, bahwa semua orang adalah khalifah, tugasnya memakmurkan bumi. Yang kedua prototipe Khalifah Daud, yang menerapkan keadilan,” kata Masdar dalam diskusi bersama Saiful Mujani Research Center, di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu, (6/2).

Keduanya dipandang Masdar memiliki kesamaan, yaitu menekankan prinsip keadilan. Karena itu, Masdar pun menilai seorang presiden sah disebut sebagai Khalifah. “Semua pemimpin boleh saja disebut secara teologis Khalifah, Jokowi bisa juga disebut Khalifahtullah ,” kata Masdar.

Presiden Jokowi di Universitas Muhammadiyah Malang
Presiden Jokowi di Universitas Muhammadiyah Malang

Penyebutan khilafah juga menjadi mandat bagi seorang pemimpin, sehingga sembarangan memerintah. “Harus menegakan keadilan, supaya dia ada cantolan transendental, bahwa dia berkuasa tidak seenaknya sendiri, kekhalifahan itu mandat,” kata Masdar.

Melihat konsep khilafah yang menginginkan diberlakukannya keadilan yang universal, Masdar bingung dengan konsep khilafah milik HTI dan ISIS. “Yang menjadi masalah bila kita asosiasi kan dengan HTI dan ISIS, ini dia mengacu ke mana? Prototipe Adam atau Daud?,” tanya Masdar.

Image result for Presiden Jokowi di Universitas Muhammadiyah Malang
Presiden Jokowi di Universitas Muhammadiyah Malang

“Kalau prototipe Daud semua adalah Khalifah untuk menegakan keadilan, Jokowi itu Khalifah, gubernur juga, dan tidak ada hubungannya dengan SARA. Kalau mengikuti prinsip Prototipe Daud, ya keadilan, kalau hanya cuma Islam, itu sudah melenceng dari konsep Khalifah Prototipe Daud,” sambungnya.

 

 

Sumber Berita NU: Secara Teologis, Jokowi Bisa Disebut Khalifah : Kumparan.com