Prabowo Sebut Klaim Ekonomi Naik 5% Ndasmu, Ini Respons Jokowi

Prabowo Sebut Klaim Ekonomi Naik 5% Ndasmu, Ini Respons Jokowi

Prabowo Sebut Klaim Ekonomi Naik 5% Ndasmu, Ini Respons Jokowi

Capres Prabowo Subianto menggunakan kata ‘ndasmu’ saat mengkritik elite yang selalu mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia bagus. Apa tanggapan capres Jokowi?

Jokowi justru menegaskan posisi pertumbuhan ekonomi Indonesia dibanding negara lain. Di lingkup G-20, Indonesia berada di posisi 3 untuk pertumbuhan ekonominya.

“Kalau kita lihat di lingkup G-20 ya, negara-negara G-20 kita nomor 3 di dunia loh. Di G-20 nomor 3 loh ya,” kata Jokowi ditemui usai makan siang di Restoran Garuda, Jl Sabang, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (30/3/2019).

Jokowi mengatakan pembandingan pertumbuhan ekonomi harus dilakukan secara apple to apple. Dia juga menyebut Indonesia mampu bertahan di tengah gempuran ekonomi global.

“Jangan dibandingkan dengan negara negara (yang tidak sebanding-red). Yang apple to apple. Di G-20 kita nomor 3. Semuanya turun tapi kita masih bisa bertahan dan naik sedikit demi sedikit. Saya kira itu lah yang kita kerjakan,” jelas Jokowi.

Prabowo sebelumnya mengungkapkan keheranan dirinya soal elite yang selalu mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia bagus. Padahal, kata Prabowo, rakyat tak merasakan adanya pertumbuhan ekonomi.

“Elite sana bilang ekonomi bagus. Pertumbuhan bagus. Jadi kalau mereka ngomong harus pakai logat asing gitu loh. Pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah 5 persen. Lima persen ndasmu!” kata Prabowo saat kampanye di area Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Jumat (29/3).

Prabowo mempertanyakan pertumbuhan ekonomi yang disebut-sebut tumbuh 5%. Menurutnya, harga-harga kebutuhan yang tumbuh, bukan ekonomi.

“Kau merasakan nggak, ada pertumbuhan? Yang tumbuh, yang naik apa? Harga-harga. Apa lagi? Utang,” ujarnya.

 

Baca juga: Prabowo Sebut Pertumbuhan Ekonomi Naik 5% Ndasmu, PSI: Makin Nekat Bodohi Rakyat

 

Sumber Berita Prabowo Sebut Klaim Ekonomi Naik 5% Ndasmu, Ini Respons Jokowi: Detik.com