Tinggalkan Bali, Pangeran Arab Mansour Gunakan Jet Mewah

pesawat gulfstream

Pangeran Arab Saudi Mansour bin Abdulaziz al Saud akan kembali ke negara asalnya esok hari, Senin 6 Maret 2017. Dia akan kembali ke Arab Saudi bersama empat pengawalnya menggunakan pesawat jet Gulfstream 650 yang datang menjemput.

Arie mengatakan, pesawat tersebut akan berangkat pada Senin 6 Maret 2017 pukul 12.00 Wita membawa pangeran Mansour beserta 4 orang rombongan.

“5 Maret 2017 pukul 15.44 Wita akan mendarat satu pesawat dengan operator International Jet Management GMBH, Handling PT Execujet, type Gulfstrram 650, Callsign VQ-BAH, route Sharjah Arab-Dps/R-Sharjah Arab dengan membawa 3 orang Crew tanpa Pax. Parkir di B41 Terminal Selatan Execujet,” ujar Humas Bandara Ngurah Rai, Arie Ahsanurrohim Minggu (5/3/2017).

Dia mengatakan, Pangeran Arab itu tiba di Bali pada Sabtu, 4 Maret 2017 bersama rombongan Raja Salman bin Abdulaziz al Saud. Entah alasan apa ia memilih kembali ke negara asalnya tak bersamaan dengan Raja Salman pada Kamis, 9 Maret 2017.

Raja Salman bin Abdulaziz al Saud tiba di Bandara Ngurah Rai Bali, pada Sabtu 4 Maret pukul 17.53 Wita. Rombongan Raja Arab Saudi itu menginap di Hotel St Regis. Rombongan Kerajaan Arab Saudi ini akan berada di Bali hingga 9 Maret 2017. Selama di Bali, Raja Salman akan mengunjungi beberapa objek wisata di Pulau Dewata.

Pesawat Jet Mewah

Gulfstream telah menjadi pilihan populer bagi para miliarder dan selebritis sejak diluncurkannya. Harganya mencapai US$ 72,5 juta atau Rp 843,5 miliar

interior gulfstream

“G650 merupakan model terbaru yang harus dibeli. saat ini sebanyak 38 unit telah dipesan dengan tambahan produksi sebanyak 40 unit pada 2014,” ujar pendiri Jet Business Steve Varsano.

Pesawat tersebut dapat mengangkut delapan penumpang dan empat awak kapal. Jarak tempuhnya dapat mencapai 7.000 mil laut tanpa henti dengan kecepatan maksimal 0,925 mach. Dengan kecepatan tersebut, pesawat jet Gulfstream itu menjadi yang tercepat dalam hal pelayanan.