Sandiaga Uno Sindir Ahok-Djarot dari Cipinang Besar BKT Jatinegara Jakarta, Kepada warga RT 08/06 Cipinang Besar, Jatinegara, Sandiaga mengingatkan warga untuk milih pasangan nomor tiga di hari pencoblosan 19 April mendatang. Pasangan nomor tiga yang identik dengan kemeja putih.
Cawagub DKI Jakarta Sandiaga Uno kembali meyakinkan warga jika programnya bakal menyejahterakan Ibu Kota. Kampanye di kawasan Cipinang Besar BKT, Jatinegara, Jakarta Timur, Sandiaga tegaskan mulai dari KJP, KJS hingga PPSU tak akan dihapus namun ditingkatkan dan dipermudah.
Jangan mau dikotak-kotakkan
“Insya Allah kita semua di sini mendapat kemenangan pada 19 April 2017 nanti. Kita putihkan Jakarta. Jangan mau dikotak-kotakkan apalagi dipecahbelah,” kata Sandiaga dari atas panggung kepada warga, Jakarta, Senin (9/4).
Dia juga mengajak mereka yang pada putaran pertama memilih pasangan Agus-Sylvi dan Ahok- Djarot. “Kita ajak yang dulunya pilih Mas Agus dan Mpok Sylvi. Insya Allah kalau nomor satu sama tiga gabung modalnya sudah 57 persen,” tandasnya.
“Yang kemarin pilih nomor 2 karena takut KJP takut dicabut betul? Sampaikan bahwa KJP akan ditambah manfaatnya menjadi KJP plus yang uangnya bisa dicairin. KJS, PPSU semua akan dilanjutkan,” tegas Sandiaga
Dia juga mengajak mereka yang pada putaran pertama memilih pasangan Agus-Sylvi dan Ahok- Djarot. “Kita ajak yang dulunya pilih Mas Agus dan Mpok Sylvi. Insya Allah kalau nomor satu sama tiga gabung modalnya sudah 57 persen,” tandasnya.
Curiga program hunian Ahok mau saingi DP rumah nol rupiah
Politisi Partai Gerindra itu menyayangkan program tersebut tak dijalankan selama pasangan petahana menjabat sebagai Gubernur dan wakil gubernur.
Sandiaga juga menyindir pasangan petahana yang menyediakan skema perumahan di Jakarta lewat subsidi harga sewa apartemen di Jakarta. Menurut dia, program itu diluncurkan jelang pencoblosan.
“Itu sangat baru,” kata Sandiaga di Jalan Cipinang Besar BKT, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (10/4).
Sandiaga pun mempertanyakan maksud Program tersebut yang baru digaungkan jelang masa pencoblosan. Dia memperkirakan program itu untuk menarik perhatian pemilih Jakarta yang saat ini telah banyak mengalihkan dukungan ke pasangan Anies-Sandi.
“Setelah lima tahun mereka tidak meluncurkan ini dan baru meluncurkan sekitar sepuluh hari sebelum pencoblosan,” tambah dia.
“Motivasinya juga harus dipertanyakan, apakah ini hanya untuk kampanye menarik suara yang kemarin berbondong-bondong pindah ke nomor tiga karena kami punya program rumah DP nol rupiah,” ungkap Sandiga.
Meski demikian, Sandiaga berkeyakinan bahwa program kredit rumah tanpa DP lebih dibutuhkan warga Jakarta. “Kami menawarkan program untuk warga Jakarta yang selama ini memimpikan punya rumah sendiri, enggak nyewa terus,” tandasnya.
Jangan melabelisasi sekelompok tertentu dengan anarki
Dia juga mengkritik terkait video kampanye pasangan Basuki T Purnama dan Djarot Saiful Hidayat yang tengah menjadi viral di dunia maya.
“Kita gunakan kesempatan ini untuk justru jangan melabelisasi, sekelompok tertentu dengan anarki, kelompok tertentu dengan perpecahan,” ungkap Sandiaga di Mid Plaza.
Sandiaga juga mengingatkan kepada warga untuk tak mudah menghakimi secara sepihak terkait sebuah kelompok masyarakat. Sebab, hal semacam itu dapat memecah-belah persatuan yang ada saat ini.
Sumber Berita Sandiaga Uno Sindir Ahok-Djarot dari Cipinang Besar BKT Jatinegara Jakarta : Merdeka.com