Tertangkap Basah!! Aksi Koboy FPI Lakukan Sweeping Dibubarkan Polisi

Tertangkap Basah!! Aksi Koboy FPI Lakukan Sweeping Dibubarkan Polisi

Kembali FPI dengan arogannya dan sok-sok an melakukan sweeping dijalanan pada dini hari dijalanan Depok. Aksi ini dilakukan oleh sekitaran 20 orang anggota FPI dengan pakaian kebesaran pasukannya yang serba putih.

Mereka melakukan ini dengan menggunakan kira-kira 10 sepeda motor dan tiap motor ditumpangi oleh 2 orang anggota. Dalam melakukan aksinya merekapun dilengkapi dengan tongkat-tongkat ada yang terbuat dari kayu maupun dati potongan besi. Dapat dibayangkan apabila seseorang yang dipukuli oleh tongkat itu akan mengalami benjol-benjol dan mungkin patah-patah tulangnya.

Mungkin sasaran mereka adalah mencari tempat hiburan malam yang buka ataupun mencari PSK (Pekerja Seks Komersial) yang berkeliaran dimalam hari menjelang pagi. Memang hari ini memasuki hari pertama bulan Ramadan dimana umat Islam memasuki ibadah puasa.

Dan apa yang ditemukan oleh Polisi yang bertugas ini bahwa ternyata anggota FPI yang berkeliaran di Depok ini datang dari wilayah Jakarta. Sampai-sampai Pak Polisi yang bertugas pun heran, mau apa para anggota FPI ini berkeliaran di wilayah tugasnya ini datang jauh-jauh dari Jakarta. Sedangkan Polisi ini mengenal semua tokoh-tokoh Islam dan ustadz-ustadz yang ada di wilayah Depok, dan apabila akan melakukan suatu kegiatan akan koordinasi dengan Polisi.

Setelah ditanyakan kepada para anggota FPI ini mengapa mereka membawa tongkat-tongkat pemukul itu?

Para anggota FPI beralasan bahwa apabila mereka tidak membawa senjata maka sasaran mereka akan melawan kepada mereka, jadi disini jelas senjata tersebut dibawa memang untuk digunakan untuk memukul sasaran dan bukan tidak mungkin juga dipakai untuk menghancurkan benda-benda yang ada disasaran.

Kemudian bapak-bapak Polisi itu memerintahkan para anggota FPI itu kembali ke rumahnya masing-masing, serta tidak lupa melucuti senjata tongkat-tongkat kayu dan besi itu. Bapak-bapak Polisi itu mempersilahkan para anggota FPI itu datang pada hari kerja ke Polres Depok apabila hendak mengambil senjata mereka yang telah dilucuti tersebut.

Tentu saja dari tayangan ini banyak masyarakat menjadi geram melihatnya, karena sudah berkali-kali di umumkan ormas beragama tidak boleh melakukan sweeeping dibulan Ramadan ini. Aksi mereka hanya menjadi kan masyarakat takut dan merasa terintimidasi. Kewenangan sweeping, razia dan sebagainya hanya kewenangan dari aparat keamanan dan pihak yang berwenang.

Apa hak FPI melakukan sweeping?

Apakah FPI adalah institusi negara yang berwenang?

Loading video