Beginilah Isi Surat Teror ISIS di Polsek Kebayoran Lama
Orang tidak dikenal memasang bendera ISIS di Mapolsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (4/7). Selain memasang bendera, pelaku juga meninggalkan secarik surat ancaman pada kepolisian.
Peristiwa itu terjadi pada pukul 5.30 WIB pagi tadi. Petugas dari Polsek Kebayoran Lama menemukan sehelai bendera hitam mirip dengan yang selama ini digunakan ISIS. Bendera itu terpasang di pagar Mapolsek Kebayoran Lama.
Selain bendera, petugas juga menemukan secarik kertas. Surat berisi ancaman itu ditulis pada kertas kuning.
Berikut isi surat ancaman tersebut:
Wahai para Anshor thogut, Polri, Tni, banser, densus dan para antek-antek laknatullah. Bertaubatlah kalian dari jalan yang menyesatkan itu, berhentilah kalian menyembah dan melindungi berhala yg kalian banggakan yg kalian sebut dengan nama Pancasila najis itu yg telah menggantikan Hukum Allah dengan hukum Jahiliyah yg telah kalian buat. Sadarlah kalian, sesungguhnya kalian berperang di barisan thogut, dan kami berperang di barisan iman (QS An Nisa: 76). Berhentilah kalian menyebut dan menfitnah kami sbg teroris, bahwa pada dasarnya kalian lah teroris sebenarnya, karena kalian telah membunuh dan menangkap umat muslim serta ulama-ulama kami (para muwahidin) yg memperlajari dan mengamalkan tauhid yg di bawa dan di ajarkan oleh rosul kami Muhammad Salallahu Alaihi wassalam. Dan ketahui lah, kami akan terus meneror kalian sebagai mana kalian meneror kami (para muwahidin) dan kami akan memburu kalian sebagai mana kalian memburu saudara seiman kami di Poso. Ketahuilah, perang telah di mulai, akan kami buat Jakarta ini spt Marawi. Akan kami gulingkan hukum jahiliyah serta berhala Pancasila yg kalian banggakan dan akan kami tinggikan hukum Allah yg maha adil dan sempurna (QS Almaidah:50) di atas pedang pedang kami. Khilafah Islamiyah Ala Minhajin Nubuwah akan segera tegak di tanah air ini insya Allah Biidznillah.
Wakasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, Kompol Alam Nur membernarkan adanya peristiwa tersebut. “Informasi yang saya dapat begitu ya,” kata Alam membenarkan saat dikonfirmasi wartawan.
Dalam runtutan cerita yang didapatkan, diketahui petugas mendengar ada suara sepeda motor berhenti di depan Mapolsek Kebayoran Lama. Karena curiga, petugas itu kemudian memeriksa hal tersebut. Namun pengendara sepeda motor tersebut langsung tancap gas dengan terburu-buru.
Kini, polisi sedang menyelidiki siapa pelaku pemasang bendera ISIS itu. Polisi akan memeriksa CCTV di sekitar Mapolsek Kebayoran Lama.
Baca juga : Polsek Kebayoran Lama Diteror dengan Bendera ISIS dan Ancaman
Sumber berita Beginilah Isi Surat Teror ISIS di Polsek Kebayoran Lama : kumparan