Alasan FPI tetap ngotot mau gelar takbir keliling Jakarta
Front Pembela Islam (FPI) tetap ngotot menggelar Takbiran keliling Jakarta meski sudah dilarang oleh polisi. Bahkan, FPI menganggap alasan polisi melarang takbir keliling tidak masuk akal.
Ketua Bantuan Hukum FPI DKI Mirza Zulkarnaen, takbir keliling dilakukan atas kemenangan satu bulan penuh menahan hawa nafsu dengan berpuasa. Menurut dia, tugas Polda Metro harusnya tidak melarang, tapi mengamankan.
“Selama puluhan tahun (takbir keliling), geng motor ini tidak masuk akal. Sedangkan banyak di daerahnya lain seperti Riau, dibolehkan. Dan ini tidak masuk akal,” kata Mirza di markas FPI, Petamburan, Jakarta, Sabtu (24/6).
Mirza menjamin, takbiran keliling FPI akan berjalan tertib. Malah, kata dia, FPI kerap membantu aparat dalam menjaga ketertiban.
“Takbir keliling ini adalah tradisi. Kalau ditiadakan itu aneh. Enggak pernah ada. Ada apa di balik penghalauan ini,” kata dia.
Polisi dan FPI sempat melakukan negosiasi panjang selama hampir satu jam. FPI diwakili oleh Ketua DPP Muchsin Alatas dan pihak polisi diwakili oleh Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Suyudi Ario Seto.
Namun pada akhirnya, polisi mempersilakan FPI melakukan pawai keliling Jakarta di malam Takbiran ini. Dengan catatan, polisi dan TNI mengawal ketat pawai tersebut.
Sumber Berita Alasan FPI tetap ngotot mau gelar takbir keliling Jakarta : Merdeka.com
Dedi Mulyadi berjanji menanggung biaya seluruh anak dari ledakan amunisi di Garut. Pada hari Senin,…
Jalan Kb.Sukabumi rusak hingga warga pertanyakan uang pajak. Ada sebuah spanduk berwarna putih dengan tulisan…
Israel jatuhkan bom saat warga Palestina Rayakan Idul Fitri. Sukacita Idul Fitri 1446 Hijriah masih…
Begini Ungkapan Atalia Praratya rasanya jadi istri Ridwan Kamil. Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil,…
KPK akan panggil Ridwan Kamil atas dugaan korupsi BJB. Komisi pemberantasan Korupsi (KPK) telah menyiapkan…
Dedi Mulyadi disindir menteri parawisata. Manteri Parawisata Widianti Putri Wardhana seperti menyentil sikap Dedi Mulyadi…
This website uses cookies.