Andi Arief Berkoar Lagi Sebut Perusak Baliho SBY Punya Ilmu Sirep
Wasekjen Partai Demokrat (PD) Andi Arief menyebut perusak baliho Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) punya ilmu tenaga dalam ketika beraksi. Andi menyebut ilmu si pelaku bikin aparat keamanan tertidur saat aksi.
“Perusak atribut Partai Demokrat di Riau punya kemampuan mengelabui dan menembus batas keamanan standar siaga satu kunjungan Presiden,” kata Andi via Twitter, Minggu (16/12/2018). Andi membagikan cuitannya kepada wartawan.
SBY sendiri mengaku kecewa sekaligus sedih lantaran baliho Partai Demokrat dan penyambutan dirinya di Pekanbaru ditemukan dalam keadaan tercabik-cabik dan terbuang. Dia merasa heran kenapa diserang, padahal tak ikut bertarung di Pilpres 2019.
Polri juga langsung bergerak mengusut perusakan baliho SBY setelah Sekjen DPD PD Provinsi Riau Edi A Muhammad Yatim melapor ke Polresta Pekanbaru dengan nomor laporan LP 1110/ XII/ 2018/ SPKT unit I Polresta PKU. Tidak lama berselang, terduga pelaku ditangkap.
Bagi Andi, dia memahami jika polisi tak mengendus aksi pelaku saat merobek-robek baliho SBY. Menurutnya, semua petugas keamanan tertidur karena ilmu yang disebutnya ilmu sirep itu.
“Wajar kalau polisi tidak mengendus. Punya ilmu sirep, semua keamanan tertidur,” tutur Andi.
Baca juga : Informasi Baru Pelaku Perusakan Baliho SBY, Ternyata Fans UAS dan PKS
Sumber berita Andi Arief Berkoar Lagi Sebut Perusak Baliho SBY Punya Ilmu Sirep : detik.com
Yusril Tunggu Arahan Jokowi Pidanakan Amplop Saksi Palsu Prabowo-Sandi Kuasa hukum paslon 01 Joko Widodo…
Saksi Prabowo Diduga Berbohong, Putri Gus Mus Sebut Bisa Kena Pasal Pidana kan? Beti Kristina…
Polda Jabar Tangkap Ustaz Rahmat Baequni Terkait Sebar Hoaks Petugas KPPS Diracun Ustaz Rahmat Baequni…
Ahok Balas Anies Baswedan soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut…
Hakim MK Minta Bukti DPT Invalid 17,5 Juta, Tim Prabowo-Sandi Minta Waktu Hakim Mahkamah Konstitusi…
Alasan Anies Baswedan Tak Cabut Pergub Reklamasi Ahok Mesti Anggap Tak Lazim Gubernur DKI Jakarta…
This website uses cookies.