Anies Enggan Mengomentari Soal Survei Pilpres 2019 Jadi Cawapres
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan mengomentari hasil survei yang menempatkan namanya sebagai calon potensial pada Pemilihan Presiden dan Wakil presiden 2019.
Anies menyatakan, saat ini dia ingin fokus membenahi ibu kota.
“Saya baru mulai di Jakarta, kita jalani. Sekarang saya lagi fokus antisipasi banjir, keluhan warga. Sekarang fokus di situ,” ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (5/12).
Berdasarkan hasil lembaga survei Indo Barometer, yang dirilis beberapa waktu lalu, Anies menempati urutan teratas sebagai calon wakil presiden 2019. Sedangkan dalam survei calon presiden, Anies menempati urutan ketiga setelah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
Survei Indo Barometer melibatkan 1.200 responden yang berada di 34 provinsi selama 15-23 November 2017. Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error sebesar lebih kurang 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Dalam survei tentang calon wakil presiden, elektabilitas Anies teratas dengan 10,5 persen. Berikutnya, ada nama Agus Harimurti Yudhoyono, Basuki Tjahaja Purnama, dan Gatot Nurmantyo, yang masing-masing memeroleh 9,6 persen.
Selain itu, survei juga menunjukkan pasangan Prabowo Subianto-Anies Baswedan akan menjadi pesaing berat Joko Widodo di Pilpres 2019.
Sementara, meskipun diunggulkan sebagai calon potensial untuk dipasangkan dengan Prabowo Subianto, Gerindra belum berencana menggaet Anies.
Wakil Ketua DPR Fadli Zon belum mau mendorong mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu sebagai calon wakil presiden Prabowo.
Menurut Fadli, Anies dan wakilnya Sandiaga Uno akan fokus membangun Jakarta sampai lima tahun ke depan.
“Kalau pak Anies kan saya kira konsentrasi benahi Jakarta, saya kira penataan di Jakarta diperlukan, kita juga ada kesepakatan dan kesepahaman lah Jakarta ini penting,” ujarnya.
Sumber Berita Anies Enggan Mengomentari Soal Survei Pilpres 2019 Jadi Cawapres : Cnnindonesia.com