Bawaslu: Tak Ada Bahan Kampanye di Tabloid Indonesia Barokah
Bawaslu RI sudah menelusuri tabloid Indonesia Barokah yang tersebar di sejumlah daerah. Alamat kantor redaksi tabloid ‘Indonesia Barokah’ ternyata palsu.
“Sudah mencari alamatnya, nggak menemukan. Kemudian kami sampaikan ke jajaran Bawaslu provinsi, kabupaten/kota, jika ada laporan diproses sesuai tata cara mekanisme laporan” ujar anggota Bawaslu, Ratna Dewi Pettalolo saat dihubungi, Jumat (25/1/2019).
Bawaslu daerah menurut Dewi juga sudah berkoordinasi dengan takmir masjid agar tidak mengedarkan tabloid ‘Indonesia Barokah’ bila menerima paketnya. Koordinasi yang sama dilakukan dengan PT Pos.
Dewi mengatakan, tabloid ‘Indonesia Barokah’ dilaporkan tersebar di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten. Belum ada laporan soal peredaran tabloid itu di Jakarta.
“Sudah ada penanganan di salah satu kabupaten, dibahas polisi dan jaksa, tidak ada unsur kampanye. Pelanggaran terjadi kalau ada bahan kampanye, tapi (di tabloid) tidak ada bahan kampanye,” papar dia.
Tabloid Indonesia Barokah sebelumnya dikiritik Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Isi tabloid dianggap menyudutkan Prabowo. Sandiaga Uno menyebut tabloid yang beredar di sejumlah wilayah itu bagian dari kampanye hitam atau black campaign.
“Itu adalah bagian dari black campaign yang sudah kita sama-sama kita sepakati untuk tidak dilakukan,” ujar Sandiaga di Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Kamis (24/1).
Sedangkan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin menilai tulisan yang disampaikan di tabloid ‘Indonesia Barokah’ merupakan fakta. Kubu Prabowo diminta tak perlu khawatir.
“Apabila dibaca secara utuh kontennya, tidak ada yang perlu dikhawatirkan mengandung unsur kebencian, kebohongan, atau hoax. Itu sudah terkonfirmasi dari hasil Bawaslu Kabupaten Blora yang telah memeriksanya,” kata juru bicara TKN Jokowi-Ma’ruf, Ace Hasan Syadzily, Kamis (24/1).
Saksikan juga video ‘Heboh! Tabloid ‘Indonesia Barokah’ Beredar di Banyuwangi’:
Baca juga : Bawaslu Blora Putuskan Tabloid ‘Indonesia Barokah’ Boleh Beredar
Sumber berita Bawaslu: Tak Ada Bahan Kampanye di Tabloid Indonesia Barokah : detik
Yusril Tunggu Arahan Jokowi Pidanakan Amplop Saksi Palsu Prabowo-Sandi Kuasa hukum paslon 01 Joko Widodo…
Saksi Prabowo Diduga Berbohong, Putri Gus Mus Sebut Bisa Kena Pasal Pidana kan? Beti Kristina…
Polda Jabar Tangkap Ustaz Rahmat Baequni Terkait Sebar Hoaks Petugas KPPS Diracun Ustaz Rahmat Baequni…
Ahok Balas Anies Baswedan soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut…
Hakim MK Minta Bukti DPT Invalid 17,5 Juta, Tim Prabowo-Sandi Minta Waktu Hakim Mahkamah Konstitusi…
Alasan Anies Baswedan Tak Cabut Pergub Reklamasi Ahok Mesti Anggap Tak Lazim Gubernur DKI Jakarta…
This website uses cookies.