Bentrok Gojek dan Taksi di Depan Mall SKA Pekanbaru
Bentrokan antara pengendara Gojek dengan pengemudi taksi konvensional terjadi di Pekanbaru, Riau. Kerusuhan yang terjadi pada Minggu (21/8) berlangsung di Simpang Mal SKA.
“Saya dari menumpang taksi teman lalu dikejarnya. Setelah saya turun, saya lihat mobil taksinya juga sudah rusak. Dihancurkan orang ramai,” kata seorang sopir taksi konvensional, Januar (53), seperti dilansir Antara.
Dalam bentrokan usai Magrib itu, terlihat pengemudi Gojek melampiaskan kemarahannya kepada taksi konvensional. Mereka memukul taksi dengan helm dan tangan hingga ada mobil taksi yang mengalami kerusakan.
Aksi tersebut membuat suasana ricuh di persimpangan tersebut. Polisi lalu lintas yang ada di sekitarnya tidak bisa menghentikan aksi sekitar lima mobil taksi menjadi sasaran amukan massa.
Salah seorang sopir taksi yang menjadi korban amukan berhasil diamankan di pos polisi persimpangan tersebut. Dia mengalami luka di sekitar wajahnya, sehingga akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.
Belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait asal muasal keributan tersebut. Sekitar pukul 19,30 WIB, suasana mulai tenang dan polisi berjaga di lokasi, sedangkan para pengendara Gojek membubarkan diri dengan berkonvoi.
Menurut warga sekitar, diduga awalnya ada pengendara Gojek yang terlibat perselisihan dengan para sopir taksi konvensional. Setelah itu, pengemudi Gojek datang beramai-ramai dan melampiaskan amarah hingga beberapa sopir taksi lari meninggalkan mobilnya.
Persoalan lainnya juga diduga karena aksi “sweeping” yang dilakukan oleh pengendara taksi konvensional. Apalagi ada spanduk dari Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru yang melarang beroperasinya transportasi online.
Sumber Berita Bentrok Gojek dan Taksi di Depan Mall SKA Pekanbaru : Kumparan.com
Yusril Tunggu Arahan Jokowi Pidanakan Amplop Saksi Palsu Prabowo-Sandi Kuasa hukum paslon 01 Joko Widodo…
Saksi Prabowo Diduga Berbohong, Putri Gus Mus Sebut Bisa Kena Pasal Pidana kan? Beti Kristina…
Polda Jabar Tangkap Ustaz Rahmat Baequni Terkait Sebar Hoaks Petugas KPPS Diracun Ustaz Rahmat Baequni…
Ahok Balas Anies Baswedan soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut…
Hakim MK Minta Bukti DPT Invalid 17,5 Juta, Tim Prabowo-Sandi Minta Waktu Hakim Mahkamah Konstitusi…
Alasan Anies Baswedan Tak Cabut Pergub Reklamasi Ahok Mesti Anggap Tak Lazim Gubernur DKI Jakarta…
This website uses cookies.