Fadli Zon Sebut Isu SARA Dibolehkan Dalam Kampanye, Asal Tidak Menghina
Plt Ketua DPR RI Fadli Zon mengatakan isu SARA (Suku, Agama, Ras, Antargolongan) boleh dimainkan dalam kampanye Pilkada sepanjang tidak untuk menghina dan menjatuhkan suatu komunitas.
“Di negara-negara lain, SARA untuk kepentingan kampanye sudah menjadi biasa. Misalnya, dalam Pilkada di Jawa Barat, isu SARA yang dilontarkan adalah para calon harus orang Sunda,” ujar Fadli, di DPR, Senin (8/1/18).
Politikus Partai Gerindra ini menambahkan, dalam pembicaraan SARA perlu dilihat dan mendefinisikan SARA itu. Yang tidak boleh kalau untuk menghina dan menjatuhkan.
“Kita harus mendefinisikan isu SARA. Kalau SARA itu mengedepankan kesukuan, agama, dan lain-lain, di seluruh dunia menggunakan itu. Yang tidak boleh mengeksploitir dengan cara menghina dan menjatuhkan. Dalam Pilkada membuat formasi berdasarkan kepentingan, seperti jumlah suku, agama, saya kira itu wajar,” katanya.
Apalagi, imbuh Fadli, jika isu SARA yang digunakan untuk fitnah, hoax, dan penistaan, itu sangat dilarang. Namun sebaliknya, bila untuk strategi politik, tidak masalah.
“Di Pilkada NTT, isu SARA yang mengemuka adalah calonnya harus beragama Nasrani. Itu hal biasa asal tidak menimbulkan sumber konflik,” kata dia.
Sumber Berita Fadli Zon Sebut Isu SARA Dibolehkan Dalam Kampanye, Asal Tidak Menghina : Poskotanews.com
Sapi kurban Iduladha batal dibeli Prabowo tiba-tiba mati. Sapi milik Dedi Irawan, peternak dari Polewali…
Dedi Mulyadi berjanji menanggung biaya seluruh anak dari ledakan amunisi di Garut. Pada hari Senin,…
Jalan Kb.Sukabumi rusak hingga warga pertanyakan uang pajak. Ada sebuah spanduk berwarna putih dengan tulisan…
Israel jatuhkan bom saat warga Palestina Rayakan Idul Fitri. Sukacita Idul Fitri 1446 Hijriah masih…
Begini Ungkapan Atalia Praratya rasanya jadi istri Ridwan Kamil. Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil,…
KPK akan panggil Ridwan Kamil atas dugaan korupsi BJB. Komisi pemberantasan Korupsi (KPK) telah menyiapkan…
This website uses cookies.