Gatot Nurmantyo Ungkap Kekecewaan Soal TNI di Acara Pidato Prabowo
Gatot memenuhi janjinya. Ia akhirnya memutuskan bergabung di jajaran Prabowo-Sandiaga pada menit-menit akhir menjelang pelaksanaan Pilpres 2019 berlangsung. Dukungan Gatot ditunjukkan dengan kehadirannya di pidato kebangsaan Prabowo hari ini.
Gatot hadir saat Prabowo sedang memperkenalkan pakar-pakar yang selama ini membantunya. Mengenakan kemeja putih dan peci hitam, Gatot naik ke atas panggung acara pidato Prabowo di Dyandra Convention Center, Surabaya, Jawa Timur, sekitar pukul 15.45 WIB, Jumat (12/4/2019). Nama eks Panglima TNI di era pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) itu masuk dalam tokoh-tokoh yang disebut-sebut sebagai calon menteri Prabowo.
Gatot pun mendapat giliran berbicara di acara Prabowo itu. Ada beberapa hal yang disampaikan Gatot, mulai masalah kebangsaan hingga kondisi internasional dan nasional yang perlu disoroti.
Pada kesempatan itu, Gatot juga menyebut kurangnya anggaran untuk TNI. Ia menceritakan kekecewaannya karena anggaran TNI saat APBN-P 2017 cukup kecil ketika ia masih menjadi Panglima TNI.
“Saat saya menjabat Panglima TNI, saya sudah berusaha sekuat mungkin tapi saya tidak berdaya. APBN-P, TNI yaitu Dephan, Mabes TNI, TNI AD, TNI AL, dan TNI AU jumlah personelnya lebih dari 455 ribu mempunyai ratusan pesawat tempur, punya ratusan kapal perang, ribuan tank, dan senjata berat. Anggarannya hanya Rp 6 T lebih,” tutur Gatot.
“Tetapi ada institusi yang tidak punya pesawat tempur, senjatanya pendek, dan ada senjata panjang sedikit saja, dan jumlah personelnya tidak sampai 3.000 tetapi anggarannya Rp 4 T dan kepolisan RI 17 T. Tidak ada yang salah, semua benar-benar saja, tetapi ini dari segi anggaran mengecilkan TNI,” sambungnya.
Gatot juga terkesan menyampaikan protes karena sejumlah anak buahnya dicopot dari jabatan strategis begitu ia tak lagi menjadi Panglima TNI. Ada beberapa posisi yang disebutnya, mulai Kepala Bais, Danjen Kopassus, hingga Panglima Divisi Infanteri I dan II.
“Yang paling penting bagi tentara adalah semangat juang dan moralitasnya, ini pun dipaprasin. Begitu saya turun, maka semua yang terbaik dicabut. Saya tidak salah menyebutkan orang-orang yang bermasalah menempati jabatan-jabatan strategis,” beber Gatot.
Gatot memang belum secara langsung menyatakan mendukung Prabowo-Sandiaga. Namun, dengan hadir di acara Prabowo, ia seperti menunjukkan kini dirinya mendukung pasangan nomor urut 02 itu. Gatot juga mengaku datang atas permintaan langsung Prabowo.
“Saya datang ke sini tidak lain karena bangsa memanggil untuk negara dan rakyat Indonesia atas telepon dari beliau. Bapak Prabowo meminta saya hadir dan bicara masalah kebangsaan di sini,” tandasnya.
Baca juga : Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto Anulir Mutasi 16 Pati, Ini Tanggapan Gatot
Sumber berita Gatot Nurmantyo Ungkap Kekecewaan Soal TNI di Acara Pidato Prabowo : detik
Yusril Tunggu Arahan Jokowi Pidanakan Amplop Saksi Palsu Prabowo-Sandi Kuasa hukum paslon 01 Joko Widodo…
Saksi Prabowo Diduga Berbohong, Putri Gus Mus Sebut Bisa Kena Pasal Pidana kan? Beti Kristina…
Polda Jabar Tangkap Ustaz Rahmat Baequni Terkait Sebar Hoaks Petugas KPPS Diracun Ustaz Rahmat Baequni…
Ahok Balas Anies Baswedan soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut…
Hakim MK Minta Bukti DPT Invalid 17,5 Juta, Tim Prabowo-Sandi Minta Waktu Hakim Mahkamah Konstitusi…
Alasan Anies Baswedan Tak Cabut Pergub Reklamasi Ahok Mesti Anggap Tak Lazim Gubernur DKI Jakarta…
This website uses cookies.