Jeep di Rumah HK Ketua Pembunuh Bayaran Ada Logo Prabowo-Sandiaga, Ini Respons Gerindra
Belum lama ini terjadi kerusuhan di Jakarta aksi 22 Mei, pihak Kepolisian pun menangkap beberapa orang yang dianggap sebagai pelaku kerusuhan di peristiwa 22 Mei.
Munculnya kerusuhan di 22 Mei tidak terlepas dari persoalan Pilpres 2019. Pascapengumuman pemenang Pilpres 2019 munculkah gejolak, ada sejumlah massa bergerak di Jakarta buat kerusuhan di 21 dan 22 Mei.
Kemudian Kepolisian pun langsung bekuk yang dianggap sebagai pelaku biang kerok yang memperkeruh Pilpres 2019.
Saat ini Kepolisian pun masih periksa dan mendalami, Kepolisian terus usut kasus ini. Satu di antaranya adanya tindakan pembunuhan bayaran, ditangkap ketua atau pemimpin yang dinilai berencana akan membunuh empat nyawa tokoh nasional. Namanya HK.
Di rumah HK, ketua atau pemimpin pembunuh bayaran yang berencana menghabisi nyawa empat tokoh nasional terparkir sebuah Jeep.
Bukan Jeep sembarangan, di mobil pabrikan asal Amerika Serikat itu terlihat sebuah stiker bertuliskan ‘Prabowo-Sandiaga’.
Hal tersebut berdasarkan penelusuran Tim Narasi TV yang diunggah di saluran YouTube Najwa Shihab, pada Jumat (31/5/2019).
Dikutip TribunJakarta.com dari TribunnewsBogor, HK tinggal di Perumahan Visar Indah Pratama 2, RT 02/13, Kelurahan Cibinong, Kecamatan Cibinong.
Terkait stiker yang terpasang di Jeep yang diduga milik HK, Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria memberikan sebuah pernyataan tegas.
Awalnya tetangga HK, Anshori ymengatakan pria yang ditangkap polisi di daerah Cikini itu bergabung ke Partai Gerindra sejak satu tahun terakhir.
“Setelah setahun ini baru dia terjun ke partai, Partai Gerindra,” kata Anshori dikutip TribunJakarta.com dari YouTube Najwa Shihab, pada Senin (3/6/2019).
Ia mengaku HK yang menjabat sebagai kader Partai Gerindra kerap mecari massa untuk ikut berkampanye.
“Setahu saya kader, penyemangat dan mencari massa,” kata Anshori.
“Iya sering kampanye, ke sini banyak orang dateng,” tambahnya.
Menanggapi kabar yang menyebut HK sebagai simpatisan Prabowo-Sandiaga dan kader Partai Gerindra, Riza Patria menegaskan tak pernah bertemu dengan pria yang telah ditetangkap sebagai tersangka itu.
“Saya aktivis. Saya aktif di partai sejak berdiri tidak pernah bertemu orang seperti itu. Jadi perlu dicek, diklarifikasi,” tegas Riza Patria.
Riza Patria lantas meminta publik untuk tak melibatkan segala permasalahan dengan Partai Gerindra.
“Jangan semua nanti dihubungkan dengan Partai Gerindra,” kata Riza Patria.
Riza Patria kembali menegaskan HK bukan merupakan pendukung Prabowo-Sandiaga maupun Kader Partai Gerindra.
Ia kemudian meminta aparat hukum untuk berlaku netral dalam menangangi kasus HK dan kelima tersangka lainnya.
“Bukan bagian dari 02, bukan bagian dari Partai Gerindra. Justru kita minta supaya diusut tuntas siapa pelakunya,” tegas Riza Patria.
“Dan kita minta aparat hukum netral, independen, adil. Jangan semua dihubungkan ke 02 Prabowo-Sandi, dihubungkan dengan Gerindra,” tambahnya.
Simak videonya dibawah ini:
Baca juga: IPW Ungkap Inisial HM Donatur Aksi Kerusuhan 22 Mei dan Minta Titiek Soeharto Diperiksa
Sumber Berita Jeep di Rumah HK Ketua Pembunuh Bayaran Ada Logo Prabowo-Sandiaga, Ini Respons Gerindra: Tribunnews.com
Yusril Tunggu Arahan Jokowi Pidanakan Amplop Saksi Palsu Prabowo-Sandi Kuasa hukum paslon 01 Joko Widodo…
Saksi Prabowo Diduga Berbohong, Putri Gus Mus Sebut Bisa Kena Pasal Pidana kan? Beti Kristina…
Polda Jabar Tangkap Ustaz Rahmat Baequni Terkait Sebar Hoaks Petugas KPPS Diracun Ustaz Rahmat Baequni…
Ahok Balas Anies Baswedan soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut…
Hakim MK Minta Bukti DPT Invalid 17,5 Juta, Tim Prabowo-Sandi Minta Waktu Hakim Mahkamah Konstitusi…
Alasan Anies Baswedan Tak Cabut Pergub Reklamasi Ahok Mesti Anggap Tak Lazim Gubernur DKI Jakarta…
This website uses cookies.