Nasional

Ketua IPW Sebut Inisial TS Datangkan Preman dari Surabaya Pakai Pesawat untuk Merusuh pada 22 Mei

Ketua IPW Sebut Inisial TS Datangkan Preman dari Surabaya Pakai Pesawat untuk Merusuh pada 22 Mei

Pihak kepolisian telah menggelar konferensi pers terkait pengungkapan kasus kerusuhan 21-22 Mei 2019 serta rencana pembunuhan tokoh, pada Selasa (11/6/2019).

Dalam konferensi pers tersebut, pihak kepolisian buka-bukaan soal keterangan para tersangka yang sudah dituangkan dalam Berita Acara Pemerikasaan (BAP).

Dikutip dari Kompas.com, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyebut pengungkapan kasus kerusuhan 21-22 Mei 2019 serta rencana pembunuhan tokoh yang dilakukan pihak kepolisian, belum mengarah pada dalang atau auktor intelektualis.

“Ini masih proses. Hanya memakan waktu. Yang kemarin, yang dikenalin lebih dalam adalah bagaimana asal usul senjata. Selanjutnya nanti akan maju lagi siapa sih sesungguhnya yang berada di balik ini semuanya,” kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (12/6/2019).

“Jadi kemarin belum sampai ke dalang kerusuhannya, kemarin lebih mengungkap asal usul senjata dan mau dipakai apa senjata itu,” tambah dia.

Moeldoko menyebutkan, masih ada kemungkinan keterlibatan pihak selain Kivlan Zen.

“Ya bisa ada, bisa bagaimana nanti hasil investigasi berikutnya,” ujar mantan Panglima TNI ini.

Selaras dengan peryataan Moeldoko, Ketua Presidium Indonesian Police Watch (IPW) Neta S Pane menyebut hingga kini polisi masih mengungkap orang-orang yang terlibat di lapangan saja.

Dilansir dari laman YouTube metrotvnews yang dipublikasikan pada Rabu (12/6/2019), Neta S Pane mengatakan bahwa polisi belum mengungkap dalang dari kerusuhan yang terjadi di sekitaran Bawaslu.

“Polisi baru mengungkap orang lapangan, tapi dalang kerusuhannya belum, dalang baru diungkap polisi adalah yang membiaya itu pun baru satu orang, sementara yang satu lagi inisal TS belum disentuh polisi, itu yang kami sesalkan kok polisi sangat lamban yah,” kata Neta S Pane sebagaimana dikutip oleh GridHot.ID.

Neta S Pane menekankan peristiwa 21 dan 22 Mei di sekitaran Bawaslu terbagi menjadi dua, kerusuhan dan rencana penembakan terhadap empat tokoh.

“Rencana 4 tokoh itu sudah disapu bersih oleh polisi, orang yang membiaya HM (Habil Marati) itu sudah tersangka. Tapi untuk kerusuhan, dalangnya belum disentuh. Petugas lapangan yang baru disentuh,” kata Neta S Pane.

Neta S Pane menuturkan IPW telah menyebut enam dalang utama, namun hingga kini polisi belum juga mengusutnya.

“IPW sudah menyebutkan enam, tapi belum disentuh. Dua perwira tinggi belum disentuh. Seperti yang diungkap majalah, kita menemukan indikasi apa yang diungkap ada terindikasi ke empat orang. Sampai sekarang polisi belum menyentuh. Polisi terlalu banyak pertimbangan,” terang Neta S Pane.

Neta S Pane kemudian menyebut sosok berinisial TS.

TS merupakan seorang pengusaha dan politikus.

Menurut Neta S Pane, TS berperan untuk mendatangkan preman-preman dari Surabaya ke Jakarta.

“TS ini seorang pengusaha. Dia juga sama kaya HM, orang partai politik. Dia mendatangkan preman dari Surabaya, dibawa dengan pesawat kemudian diinapkan di hotel di Jalan Wahid Hasim,” ujar Neta S Pane.

Habil marati

“Merekalah yang diduga berperan penting menciptakan kerusahan 21 malam, beberapa diantaranya sudah ditangkap,” tambahnya.

Neta S Pane pun berharap polisi bisa serius dalam mengungkap dalang di balik kerusuhan 21-22 Mei.

“Kita berharap polisi serius supaya TS ini bisa dipegang, karena TS terjun langsung sama seperti HM, kesaksiannya dari pelaku rencana pembunuhan itu,” kata Neta S Pane.

Tak hanya itu, Neta S Pane juga menambahkan, jika polisi bergerak cepat maka akan segera ditemukan satu sosok yang menjadi dalang besar dalam kerusuhan aksi 21-22 Mei silam tersebut.

“Itu belum kita temukan. Kalau polisi bekerja cepat mengungkap dalang kerusuhan, mengungkap donatur, nanti akan mengerucut ke satu big dalang atau dalang besar,” ujar Neta S Pane.

“Dalang besar mengkoordinir, menciptakan kerusuhan rencana pembunuhan,” tandasnya.

Simak videonya dibawah ini:

 

Sumber Berita Ketua IPW Sebut Inisial TS Datangkan Preman dari Surabaya Pakai Pesawat untuk Merusuh pada 22 Mei: Grid.id

Mister News

Published by
Mister News

Recent Posts

Israel Jatuhkan Bom saat Warga Palestina Rayakan Idul Fitri

Israel jatuhkan bom saat warga Palestina Rayakan Idul Fitri. Sukacita Idul Fitri 1446 Hijriah masih…

1 bulan ago

Begini Ungkapan Atalia Praratya Rasanya Jadi Istri Ridwan Kamil

Begini Ungkapan Atalia Praratya rasanya jadi istri Ridwan Kamil. Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil,…

1 bulan ago

KPK Akan Panggil Ridwan Kamil Atas Dugaan Korupsi BJB

KPK akan panggil Ridwan Kamil atas dugaan korupsi BJB. Komisi pemberantasan Korupsi (KPK) telah menyiapkan…

1 bulan ago

Dedi Mulyadi Disindir Menteri Parawisata

Dedi Mulyadi disindir menteri parawisata. Manteri Parawisata Widianti Putri Wardhana seperti menyentil sikap Dedi Mulyadi…

1 bulan ago

Kecelakaan Maut di Tol JORR Jakarta Barat Tiga Orang Tewas

Kecelakaan Maut di Tol JORR Jakarta Barat Tiga Orang Tewas Jakarta, 31 Maret 2025- kecelakaan…

1 bulan ago

Jemaah Umroh asal indonesia mengalami kecelakaan di Arab

Jemaah umroh asal Indonesia mengalami kecelakaan di Arab Saudi 6 orang meninggal dunia. Kecelakan tragis…

1 bulan ago