KPK Periksa Penghasilan dan Asal-usul Harta Chairuman Harahap
Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa mantan Ketua Komisi II DPR Chairuman Harahap. Politikus Golkar tersebut diperiksa sebagai saksi dalam kasus korupsi e-KTP.
Berdasarkan pantauan wartawan, Chairuman selesai diperiksa pukul 19.25 WIB. Selama diperiksa, dia mengaku dicecar penyidik tentang harta kekayaan dan sumber penghasilannya. “Mengenai penghasilan. Ya tanya penyidik lah,” ujar Chairuman usai diperiksa di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (20/6).
Sebelumnya, KPK juga memeriksa istri dan anak Chairuman. Ratna Sari Lubis, istri Chairuman, berprofesi sebagai ibu rumah tangga. Anak Chairuman, Wannhahari Harahap, adalah pegawai badan usaha milik negara.
Chairuman pun terlihat irit bicara dan membantah sejumlah pertanyaan yang diajukan wartawan. Dia mengaku, pemeriksaan tersebut juga terkait penghasilan dan asal-usul harta Chairuman selama ini.
“Kan harus dijelaskan bahwa itu (uang) yang mana, hasil kredit apa enggak, harus dijelaskan soal kita punya apa gitu, kan kita punya usaha macam-macam lah,” kata Chairuman.
Dalam surat dakwaan disebutkan, Chairuman diduga menerima uang sebesar USD 584 ribu dan Rp 26 miliar dari Andi Agustinus alias Andi Narogong, pengusaha pemenang tender e-KTP. Dia juga disebut pernah meminta uang sejumlah USD 100 ribu ke Irman, terdakwa kasus e-KTP, melalui politikus Hanura Miryam S Haryani untuk membiayai kunjungan kerja Komisi II DPR ke beberapa daerah.
Uang tersebut diminta Chairuman pada bulan Mei 2011. Politisi Golkar ini juga diduga pernah melakukan sejumlah pertemuan dengan mantan ketua Fraksi Golkar, Setya Novanto bersama Andi mengenai proyek tersebut.
Namun, hal itu dibantah. “Enggak, enggak pernah. Itu isu saja,” kata Chairuman.
Chairuman juga mengaku tidak pernah mengembalikan uang terkait proyek e-KTP ke KPK. “Oh, mereka (KPK) kan selalu mengimbau. Enggak ada yang diterima bagaimana kembalikannya?” ujar Chairuman.
Selain Chairuman, KPK juga memanggil mantan Ketua DPR Ade Komarudin alias Akom. Namun kali ini, Akom mangkir dari panggilan KPK. “Akan kita jadwalkan ulang pemanggilan berikutnya,” ujar juru bicara KPK, Febri Diansyah.
Sumber Berita KPK Periksa Penghasilan dan Asal-usul Harta Chairuman Harahap : Kumparan.com