Polisi Sebut Preman Tanah Abang Dibayar Ikut Kerusuhan 22 Mei, Haji Lulung Marah
Tokoh Masyarakat Tanah Abang Abraham Lunggana alias Haji Lulung kecewa dengan pernyataan pihak kepolisian yang menyatakan kerusuhan di wilayahnya juga diikuti oleh preman Tanah Abang. Dia mengklaim tidak ada warga Tanah Abang yang ikut dalam kerusuhan tersebut.
Haji Lulung mengaku kecewa dengan pihak kepolisian yang mengumumkan bahwa sebagian dari perusuh itu adalah preman Tanah Abang yang dibayar Rp 300 ribu.
“Saya menyesali itu, jangan terlalu cepat mengumumkan ada preman Tanah Abang di situ, kan kita juga membantu jagain Tanah Abang, kok muncul ada preman Tanah Abang yang dibayar,” kata Haji Lulung saat dihubungi, Jumat (24/5/2019).
Mantan wakil ketua DPRD DKI itu menambahkan, tokoh masyarakat di Tanah Abang sudah menginstruksikan seluruh warga Tanah Abang khususnya preman di sana untuk tidak ikut aksi demo tolak hasil Pilpres jauh sebelum aksi digelar.
“Nah saya katakan (ke orang Tanah Abang) Pak Prabowo sudah menentukan ke MK, berarti kalian tidak boleh ikut aksi! Artinya tidak boleh ikut aksi, karena sudah tidak ada isu,” tegas Haji Lulung.
Setelah kejadian itu, politisi PAN ini langsung berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengklarifikasi keberadaan preman Tanah Abang yang dibayar dalam kerusuhan 22 Mei.
“Semalam saya dan RW kumpul sama Kapolres, enggak ada tuh preman Tanah Abang, enggak ada, orang tokoh-tokohnya pada bantu. Tolong dihormati juga kami para tokoh ikut bantu,” tutup Haji Lulung.
Sebelumnya Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo menyatakan bahwa sebagian dari perusuh itu berasal dari preman Tanah Abang.
“(Asal perusuh) Jawa barat, Banten, baru sisanya itu betul preman Tanah Abang. Preman tanah Abang ya, dibayar. Rp 300 ribu perhari, sekali datang, dikasih duit,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (23/5/2019) kemarin.
Simak video Beda Kelompok, Ini Pengakuan Pelaku Kerusuhan 22 Mei di bawah ini:
Baca juga: Tampang Pelaku Perusuh Bayaran yang Diciduk TNI-Polri dari Kawasan Thamrin Jakarta
Sumber Berita Polisi Sebut Preman Tanah Abang Dibayar Ikut Kerusuhan 22 Mei, Haji Lulung Marah: Suara.com
Yusril Tunggu Arahan Jokowi Pidanakan Amplop Saksi Palsu Prabowo-Sandi Kuasa hukum paslon 01 Joko Widodo…
Saksi Prabowo Diduga Berbohong, Putri Gus Mus Sebut Bisa Kena Pasal Pidana kan? Beti Kristina…
Polda Jabar Tangkap Ustaz Rahmat Baequni Terkait Sebar Hoaks Petugas KPPS Diracun Ustaz Rahmat Baequni…
Ahok Balas Anies Baswedan soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut…
Hakim MK Minta Bukti DPT Invalid 17,5 Juta, Tim Prabowo-Sandi Minta Waktu Hakim Mahkamah Konstitusi…
Alasan Anies Baswedan Tak Cabut Pergub Reklamasi Ahok Mesti Anggap Tak Lazim Gubernur DKI Jakarta…
This website uses cookies.