Relawan Prabowo-Sandi di Aceh Alihkan Dukungan ke Jokowi-Ma’ruf
Sejumlah relawan pendukung Prabowo – Sandi di Pilpres 2019 memilih membelot. Kelompok yang menamakan diri Gerakan Relawan Pandu Garuda (GRPG) Aceh itu mengalihkan dukungannya kepada pasangan Jokowi-Ma’ruf.
Sebanyak 400 mantan GRPG dari lima Kabupaten/kota di Aceh yang terdiri dari Aceh Tamiang, Langsa, Aceh Timur, Pidie Jaya dan Pidie itu menyatakan mengundurkan diri dan bergabung dalam Komunitas Jokowi-Amin Kuat (KAJAK) Aceh. Deklarasi dukungannya kepada Capres dan Cawapres nomor urut 01 dilaksanakan di Banda Aceh, Minggu (24/3).
Koordinator GRPG dari lima Kabupaten/kota, Marzuki menyebutkan pengalihan dukungan terhadap Capres dan Cawapres nomor urut 01 itu merupakan kehendak hati nurani dari para relawan dan tanpa adanya paksaan. Namun, mereka tidak menyebutkan alasan pengunduran diri mereka.
“Saya tegaskan, tidak ada paksaan dari pihak manapun untuk mengalihkan dukungannya ke Pak Jokowi-Ma’ruf, ini keinginan hati nurani kami masing-masing,” katanya.
Ia juga menyebutkan, pihaknya telah bergabung menjadi relawan Prabowo – Sandi atas nama GRPG Aceh sejak Oktober 2018 dan ada 2000 relawan GRPG yang berada di lima Kabupaten/kota di bawah koordinasinya, dipastikan akan bergabung menjadi relawan Jokowi – Ma’ruf.
“GRPG di lima kabupaten/kota sudah memiliki SK dan telah memiliki relawan sampai tingkat ranting dan dipastikan akan dukung pasangan nomor urut 01,” sebutnya.
Alasan mendukung pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 01, menurut Marzuki dikarenakan pemerintahan Jokowi sudah terbukti selama 4 tahun. Apalagi, pasangannya Ma’ruf Amin dari kalangan ulama.
“Semua calon presiden memang baik, tapi kami ingin memilih yang terbaik dan telah terbukti kinerjanya,” kata Marzuki.
Sementara pembina KAJAK Aceh, Sofyan Dawood mengatakan sangat menghormati atas kebijakan dari sejumlah relawan GRPG Aceh yang ingin bergabung untuk memenangkan Jokowi-Ma’ruf pada Pilpres 2019.
“Kami sangat menerima siapapun yang ingin bergabung di KAJAK Aceh dan tanpa adanya paksaan,” sebut Sofyan.
Dengan bergabung mantan GRPG Aceh ini, kata Sofyan Dawood pihaknya berkeyakinan pasangan Jokowi-Ma’ruf akan menang di Aceh.
“Perjuangan kami pasangan nomor urut 01 harus mendulang suara diatas 50 persen,” ungkapnya.
Di tempat terpisah, GAM Independen, perkumpulan mantan anggota dan kombatan Gerakan Aceh Merdeka menyatakan sikap siap menjadi garda terdepan untuk memenangkan Jokowi-Ma’ruf di Aceh.
“Kami akan menolak calon lain, kami berjuang untuk memenangkan Jokowi- Ma’ruf di Aceh,” kata Pimpinan Presidium GAM Independen Tgk Sufaini Usman Syekhy.
Untuk menyambut kedatangan Jokowi di Aceh pada 26 Maret ini, Syekhy mengaku pihaknya akan menjaga setiap persimpangan, sebagai bentuk dukungan terhadap pasanan 01 itu.
“Kepemimpinan Jokowi sudah terbukti dan teruji. Jokowi merupakan Presiden yang sangat sering berkunjung ke Aceh,” ungkapnya.
Bahkan, kata Syekhy, selama Jokowi memimpin Indonesia, kondisi keamanan di Aceh sangat baik.
“Perdamaian Aceh tetap terjaga selama kepemimpinan Jokowi. Aceh dalam keadaan aman dan damai,” ujarnya.
Baca juga : Buntut Lahan Prabowo, Eks GAM Laporkan Sandi dan Dahnil ke Polda Aceh
Sumber berita Relawan Prabowo-Sandi di Aceh Alihkan Dukungan ke Jokowi-Ma’ruf : AJNN