Setelah Dinamai Tanggul Baswedan, Warga Jati Padang Malah Kebanjiran Parah
Warga Jati Padang berterima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena memberikan perhatian terhadap upaya perbaikan tanggul jebol Kali Pulo. Warga pun mengusulkan agar tanggul itu dinamai ‘Tanggul Baswedan’.
“Usulan dari warga akan menamakan Tanggul Baswedan,” kata Ketua RW 06 Jati adang, Arief Syariduddin, saat ditemui di lokasi perbaikan tanggul jebol, Jatipdang, Jakarta Selatan, Senin (18/12/2017).
Anies setidaknya telah berkunjung tiga kali saat tanggul di Jati Padang itu jebol. Kedatangannya pun sering kali tak diketahui warga alias mendadak.
“Bentuk perhatian beliau yang sangat luar biasa penghargaan dari warga, kita menamakan tanggul ini tanggul beliau,” tutur Arief.
Saat ini perbaikan tanggul jebol itu telah memasuki tahap penyelesaian pada bagian pertama. Petugas dari Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan pun bekerja siang dan malam untuk merampungkan tanggul tersebut.
“Memang pak Gubernur ingin secepatnya selesai,” terang Arief.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Kampung Siaga Bencana Jati Padang, Mahyudin, membenarkan adanya usulan dari warga terkait penamaan tanggul tersebut. Selain itu, dia berharap tanggul itu bisa mencegah banjir saat hujan deras turun.
“Sampai akhir Januari, masa krisis pertengahan Januari dan akhir Januari yang kita khawatirkan (hujan terus),” imbuh Mahyudin.
Warga Kebanjiran, Ini Penampakan Tanggul di Jati Padang yang Jebol
Tanggul Kali Pulo di wilayah RT 14 RW 06 Jati Padang, Jakarta Selatan, jebol usai hujan deras. Puluhan rumah terendam air.
detikcom menyambangi lokasi tanggul jebol di Gang Hanur 3, Jati Padang, Pasar Minggu, Rabu (20/12/2017) pukul 16.00 WIB. Aliran air Kali Pulo terlihat masih deras.
Kali Pulo di wilayah RT 14 ini lebarnya hanya sekitar 1 meter. Rumah-rumah warga berada persis di bantaran kali. Ada sekitar 20 unit rumah yang terendam air.
Ketinggian air terendah dari mata kaki hingga mencapai pinggul orang dewasa. Ada 4 rumah di antaranya yang mengalami rusak parah karena terendam air akibat berada di lokasi tanggul Kali Pulo yang jebol.
Hingga pukul 16.10 WIB, aliran air Kali Pulo masih sangat deras.
“Kejadiannya jam 2 tadi siang. Paling tinggi air hingga sampai perut orang dewasa,” kata salah seorang warga, Fajar, kepada detikcom
Menurut Fajar, fondasi sebuah rumah bahkan sempat miring karena terjangan air yang deras.
Untuk mengalirkan air, lanjut Fajar, beberapa tembok dilubangi. “Agar airnya mengalir ke sawah,” ucapnya.
“Tapi aliran air dari kali tidak berhenti. Kayaknya airnya berasal di Bogor,” sambungnya.
Hingga saat ini, puluhan petugas PPSU atau Pasukan Orange telah berada di lokasi. Mereka menunggu air Kali Pulo surut untuk melakukan penanganan.
Ketua RW O6 Jati Padang Arief Syarifuddin sebelumnya menjelaskan, tanggul Kali Pulo yang jebol ini berada di wilayah RT 14 RW 06. Tanggul jebol sekitar pukul 14.00 WIB tadi. Tanggul di wilayah ini baru pertama kalinya jebol.
Tanggul yang jebol dan membanjiri rumah warga sebelumnya berada di wilayah RT 03 Jati Padang. Tanggul ini menurut Arief tetap kokoh diterpa air Kali Pulo usai diperbaiki petugas.
Sumber Berita Setelah Dinamai Tanggul Baswedan, Warga Jati Padang Malah Kebanjiran Parah : Detik.com, Detik.com