Viral Emak-emak di Ingatin Malahan Balik Memaki Polwan
Seorang ibu pengendara motor di Ungaran, Jawa Tengah, ini sepertinya masih beranggapan bahwa ‘the power of emak-emak’ cukup sakti. Dia melanggar lalu lintas dengan menerobos marka jalan. Namun saat ditegur oleh polwan, ibu tersebut justru balik marah dan mengomeli polwan dengan nada tinggi.
Menurut keterangan NTMC Polri, video ini diambil di simpang DPRD, Sidomulyo, Ungaran, pada Selasa (19/9) pagi. Ibu yang mengenakan kerudung biru dan celana krem ini menolak saran polwan yang memintanya untuk mundur. Sebab dia sudah melanggar lampu lalu lintas dan berhenti tidak di belakang garis marka.
Namun bukannya mematuhi, pemengendarai motor matic warna putih berpelat H 6876 TI ini justru naik pitam. Dia tak mengindahkan ucapan polwan dan berupaya melepas tangan polwan yang memegangi spion motornya.
“Aku sing duwe honda, nopo?! (aku yang punya motor, memangnya kenapa)?!” kata ibu tersebut dengan nada tinggi sambil melotot ke arah polwan.
“Aku ora wedi (aku tidak takut). Nopo aku isin (kenapa saya harus malu)?!” katanya.
Menghadapi ibu-ibu yang naik pitam, polwan berkerudung hitam ini tetap menanggapi dengan santai. Polisi laki-laki yang merekam adegan tersebut terdengar menimpali. Dia menyuruh ibu itu berhenti di belakang garis marka. Namun saran itu tak digubris.
Ibu tersebut mengaku ‘kebablasan’ alias tak sengaja melanggar marka jalan. Dia masih terus memaki petugas.
Si Polwan tersebut lantas bergumam, “dasar wong angel diatur,” katanya.
Duh, ibu-ibu jangan dicontoh ya.
Sumber Berita Viral Emak-emak di Ingatin Malahan Balik Memaki Polwan : Kumparan.com
Yusril Tunggu Arahan Jokowi Pidanakan Amplop Saksi Palsu Prabowo-Sandi Kuasa hukum paslon 01 Joko Widodo…
Saksi Prabowo Diduga Berbohong, Putri Gus Mus Sebut Bisa Kena Pasal Pidana kan? Beti Kristina…
Polda Jabar Tangkap Ustaz Rahmat Baequni Terkait Sebar Hoaks Petugas KPPS Diracun Ustaz Rahmat Baequni…
Ahok Balas Anies Baswedan soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut…
Hakim MK Minta Bukti DPT Invalid 17,5 Juta, Tim Prabowo-Sandi Minta Waktu Hakim Mahkamah Konstitusi…
Alasan Anies Baswedan Tak Cabut Pergub Reklamasi Ahok Mesti Anggap Tak Lazim Gubernur DKI Jakarta…
This website uses cookies.