Warganet Ini Sebut Ayah Ahok Ikut Mendirikan SD Muhammadiyah Gantung
Sebuah grup facebook lokal Belitung baru-baru ini dikagetkan oleh postingan foto lawas.
Postingan ini diunggah di grup Pusat Informasi Urang Belitong pada 12 Agustus 2017 pukul 07.13 WIB oleh akun Dudung Abdullah.
Dalam postingan itu disebutkan bahwa Indra Tjahaja Purnama (Tjoeng Kiem Nam) tercatat sebagai pendiri sekolah Muhammadiyah di Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur.
Indra Tjahaja Purnama adalah ayah dari Basuri Tjahaja Purnama dan juga Ahok (Basuki Tjahaja Purnama).
Begini isi lengkap dari keterangan postingan tersebut :
Keberagaman sudah lama di tunjukan di Belitung, SD Muhammadiyah Gantung Belitung yang terkenal di Novel dan Film Laskar Pelangi menunjukan bahwa sejak dulu kala tidak ada benturan sama sekali antar berbagai suku dan agama di Belitung.
Indra Tjahaja Purnama (Tjoeng Kiem Nam) orang tua dari Basuri T Purnama (mantan Bupati Belitung Timur) tercatat sebagai pendiri sekolah Muhammadiyah, nampak dalam gambar almarhum Kiem Nam (topi putih kacamata hitam) adalah salah satu dari sekian banyak pendiri SD tersebut.
Hingga tulisan ini diturunkan, postingan tersebut sudah mendapat lebih dari 705 like dan puluhan komentar.
Sebagian komentar tampak menunjukkan keterkejutan warganet.
Ada pula warganet yang langsung minta izin untuk share postingan tersebut.
Namun ada pula warganet yang mengajukan pertanyaan prihal bukti sejarah dari pernyataan tersebut.
Simak obrolannya berikut ini :
Larsi de Isral : foto itu tidak menunjukkan tjoeng kiem nam sebagai salah seorang pendiri sekolah muhammadiyah. om dung punya bukti? dokumen misalnya?
Dudung Abdullah : Larsi de Isral dokumen pendirian sifat nya intern bukan publikasi, fakta sejarah demikian, dan Belitung tidak ada masalah dengan keberagaman ini, hanya orang2 “Lebay” generasi kini mempertanyakan bukti sejarah, datuk ku Lebay Karim yang Tionghoa asli tercatat dalam sejarah sebagai Lurah Mengkubang, lurah pertama di Belitung, tentang Dokumen nya biarlah jadi bukti anak cucuk nya sendiri
Larsi de Isral : kalau yang bertanya (bukan mempertanyakan) perihal bukti sejarah disebut lebay, lalu yang ngomong sejarah tanpa bukti cukup disebut apa, bang dung? hehehe.
Postingan ini juga mendapat perhatian bagi para pemangku kepentingan pariwisata.
Sebab ada yang berharap bisa menyampaikan informasi ini kepada wisatawan mancanegara jika postingan tersebut memang benar fakta sejarah.
AL Faruq Yudistira Belitong : Kik nak nanya jelas2 yeh.. Itu hanya sekedar berfoto atau ade deglarasi tertulis bahwe beliau mendiang bpk Ahok salah satu pendiri sd muhammadiyah gantong. Agar kamek bisa presentasi ke wisman yg ngayau ke belitong.. Makaseh kik. (Kek mau tanya jelas-jelas ya, itu hanya sekedar berfoto atau ada deklarasi tertulis bahwa beliau mendiang bapak Ahok salah satu pendiri SD Muhammadiyah Ganting. Agar kami bisa presentasi ke wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Belitung. Makasih kik)
Dudung Abdullah : pak Kiem Nam tercatat dalam sejarah sebagai salah satu pendiri SD Muhammadiyah tersebut.
AL Faruq Yudistira Belitong : Agik adeke kik narasumber sebagai saksi di beltim.. Biar kamek dialog dgn mereka.. Tonggak sejarah bagi kamek nok mudak juak kik soal e. (Masih adakah kek narasumber sebagai saksi di Belitung Timur, biar kami dialog dengan mereka..soalnya ini tonggak sejarah juga bagi kami yang masih muda.
Namun hingga tulisan ini diturunkan, belum ada penjelasan lebih lanjut terkait dengan sejumlah pertanyaan tersebut
Sumber Berita Warganet Ini Sebut Ayah Ahok Ikut Mendirikan SD Muhammadiyah Gantung : Infoteratas.com
Yusril Tunggu Arahan Jokowi Pidanakan Amplop Saksi Palsu Prabowo-Sandi Kuasa hukum paslon 01 Joko Widodo…
Saksi Prabowo Diduga Berbohong, Putri Gus Mus Sebut Bisa Kena Pasal Pidana kan? Beti Kristina…
Polda Jabar Tangkap Ustaz Rahmat Baequni Terkait Sebar Hoaks Petugas KPPS Diracun Ustaz Rahmat Baequni…
Ahok Balas Anies Baswedan soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut…
Hakim MK Minta Bukti DPT Invalid 17,5 Juta, Tim Prabowo-Sandi Minta Waktu Hakim Mahkamah Konstitusi…
Alasan Anies Baswedan Tak Cabut Pergub Reklamasi Ahok Mesti Anggap Tak Lazim Gubernur DKI Jakarta…
This website uses cookies.