Ahli Katakan Ahok Hanya Sebut Al Maidah Satu Kali Dari 2.897 Kata

Prof. Dr. Bambang Kaswanti Purwo menjadi saksi ahli bahasa dalam sidang lanjutan kasus penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama di Auditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu (29/3/2017).

Bambang menganalisa, meski video bersurasi 1 jam lebih, tetapi Ahok hanya berpidato selama 26 menit.

Guru Besar Linguistik Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta ini merasa heran dengan saat orang hanya mempersoalkan pidato yang menyinggung Al Maidah. Pasalnya hal tersebut tidak dalam konteks pidato yang sesungguhnya.

“Saya menemukan keanehan, kenapa fokusnya hanya ke situ. Padahal dalam pidato tidak membahas yang itu (Al Maidah),” ujar Bambang.

Bambang menilai, Ahok dalam pidato menyinggung Al Maidah karena berangkat kekhawatiran warga Kepulauan Seribu yang ragu akan program yang tengah dijabarkan. Al Maidah muncul sebagai pengalaman yang pernah dilalui.

“Itu sumbernya kekhawatiran. Maka dia berkali-kali program jalan terus. Maka sampai ke Al Maidah iti cerita pengalamn fakta yang disampaikan,” tandasnya.

Bambang membuat analisa pidato Ahok tersebut. Total ada 2.897 kata dari pidato Ahok secara keseluruhan. Dimana kata ‘Al Maidah’ dan ‘Dibohongi’ muncul sebanyak masing-masing satu kali dan kata lainnya seperti ‘program’, ‘ikan laut’, dan ‘program’ banyak muncul.

Kata ‘pilkada’ hanya muncul sekali yakni pada menit ke sebelas. Sedangkan kata ‘pilih’ terlontar 14 kali. 4 Kali diantaranya terdapat dalam kalimat ‘Jangan pilih saya’ dan ‘kalau saya tidak terpilih program jalan terus’.

Sumber berita Ahli Katakan Ahok Hanya Sebut Al Maidah Satu Kali Dari 2.897 Kata : poskota

Mister News