Demokrat: Komentar “Kecebong” Roy Suryo Tak Bijak dan Kontraproduktif
Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat (PD) Amir Syamsudin menyoroti pernyataan Waketum PD Roy Suryo soal ‘kecebong’ alias kereta cepat Jakarta-Bandung. Pernyataan Roy dinilai kontraproduktif.
“Komentar penyeimbang itu adalah komentar yang terukur, tidak justru menimbulkan kontroversi. Menurut saya, komentar yang kontroversi itu kontraproduktif buat Partai Demokrat,” ujar Amir kepada wartawan, Senin (6/11/2017).
Amir meminta seluruh fungsionaris partai, apalagi yang menjabat di posisi strategis, supaya lebih bijak melontarkan komentar. Komentar yang dikeluarkan harus sesuai etika PD sebagai parpol penyeimbang pemerintahan Jokowi-JK.
“Imbauan kepada fungsionaris partai, apalagi fungsionaris partai yang boleh dikatakan punya posisi pimpinan yang strategis, sangat baik kalau berkomentar itu mempertimbangkan dengan sebaik-baiknya apa saja yang akan diucapkannya itu,” kata eks Menkumham ini.
Terkait pernyataan Roy, Amir masih mendalaminya. “Sedang saya dalami saja,” imbuhnya.
Sebelumnya, kritikan yang disampaikan Roy dilontarkan saat ia menghadiri seminar Tolak Reklamasi Teluk Jakarta di gedung DPR, Kamis (2/11) kemarin. Roy menyebut proyek ‘kecebong’ hanya dijalankan demi kepentingan pengembang. Dia memberi suatu contoh berdasarkan pendapat pribadi.
“Kecebong itu kereta cepat bohong-bohongan. Iya, ini bohong-bohongan karena sebenarnya tidak perlu membangun kereta cepat Jakarta-Bandung yang berhenti 4 kali,” ujar Roy.
Saat dikonfirmasi kembali, Roy menjelaskan kritikan yang disampaikan bersifat membangun. Kritik itu ditegaskan Roy dalam rangka menjalankan tugas sebagai anggota Dewan. Ia mengaku berpengalaman memantau BUMN semasa duduk di Komisi VI DPR.
“PD itu partai penyeimbang, justru kritik tajam dari kami membuat pemerintah tidak lebay dan terus mengkampanyekan pembangunan-pembangunan infrastruktur namun kenyataannya seperti keceb… eh kereta cepat itu yang sampai sekarang dan diakui Presiden Jokowi sendiri belum apa-apa, bahkan semenjak di-groundbreaking beberapa waktu lalu, terbukti pendanaan masih macet,” kata Roy kepada wartawan, Jumat (3/11).
Baca juga : Inilah Proyek Kecebong Jokowi Yang Disindir Roy Suryo Partai Demokrat
Sumber berita Demokrat: Komentar “Kecebong” Roy Suryo Tak Bijak dan Kontraproduktif : detik.com
Galon Le Minerale ternyata isi air tanah sudah beraksi dua tahun. Polres Metro Bekasi telah…
Daya beli masyarakat Indonesia tahun 2025 diprediksi menurun karena berbagai faktor. Antara lain deflasi, pemutusan…
Mantan Presiden Joko Widodo akhirnya tunjukkan Ijazah Asli. Presiden Ri ke-7 Joko Widodo (Jokowi) Kamis…
Pemerintah batasi fitur gratis ongkir 3 hari sebulan. Promo ongkir kirim gratis pada platform perdangan…
Bos Sritex ditangkap kejagung terkait dugaan korupsi. Kejaksaan Agung menangkap seorang Direktur Utama PT Sritex…
Anggota dewan Verell Bramasta dikritik netizen cuman omon-omon. Verell Bramasta telah resmi menjabat sebagai anggota…
This website uses cookies.