Di Mako Kopassus, Ini Pesan Panglima TNI Hadi Tjahjanto Pada Prajurit

Di Mako Kopassus, Ini Pesan Panglima TNI Hadi Tjahjanto Pada Prajurit

Di Mako Kopassus, Ini Pesan Panglima TNI Hadi Tjahjanto Pada Prajurit

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menerima gelar warga kehormatan Kopassus. Upacara penyematan gelar kehormatan ini dilaksanakan di Lapangan Utama Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Senin (18/12).

Upacara dimulai dengan demo dari para prajurit Kopasssus. Para prajurit Kopassus melakukan beberapa atraksi, mulai terjun payung, fastroping, hingga parade alutsista Kopassus.

Hadi saat itu mengenakan Pakaian Dinas Lapangan (PDL) bernuansa merah khas Kopassus. Awalnya, Hadi mengenakan topi jenis Vnintage Fatigue Hats bermotif loreng hijau. Hadi bertindak sebagai Inspektur Upacara, sedangkan Danjen Kopassus Mayjen TNI Madsuni bertindak sebagai Komandan Upacara.

Brevet dan pisau komando dibawa oleh dua anggota Kopassus yang terjun dari Helikopter MI-17. Madsuni menyematkan langsung brevet dan pisau komando kepada Hadi. Penyematan diakhiri dengan pemakaian baret merah Kopassus kepada Hadi.

Hadi Tjahjanto bersama Perwira Kopassus
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto diarak oleh anggota Kopassus usai menerima brevet komando.

Pesan-pesan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto

Bagi Hadi, baret merah dan brevet Kopassus tersebut merupakan kebanggaan bagi praja Kopassus sebagai institusi dan kebanggaan dalam satuan tersebut.

Hadi juga menyebutkan, pemberian baret merah dan brevet tersebut merupakan salah satu pesan kepadanya untuk membawa TNI menjadi lebih profesional dan modern.

“Pemberian baret merah dan brevet ke saya adalah satu pesan moral ke saya bahwa saya harus bawa TNI menjadi TNI yang profesional dan modern. Profesional dan modern bisa kita capai apabila didukung dengan kemampuan dan soliditas solidaritas antar satuan,” ungkap Hadi di Lapangan Makopassus Cijantung, Jakarta Timur, Senin (18/12).

Hadi Tjahjanto bersama Perwira Kopassus

Ia menyebutkan, komitmen sekecil apapun yang dibuat, bisa menjadi kunci bagi keberhasilan tugas. Selain itu, ia juga menyoroti, netralitas TNI sangat diperlukan untuk menjaga profesionalisme TNI.

“Jangan sampai kita terbawa ke arah politik praktis. Namun, kita juga harus tahu tentang politik,” jelasnya.

Dalam sambutannya tersebut, ia juga mengajak seluruh komponen TNI untuk menjaga netralitas dan meningkatkan soliditas, baik di internal TNI maupun antara TNI dengan Polri.

“Semua itu bisa kita capai dengan kemauan dan tujuan yang sama,” tegasnya.

Hadi juga menyebutkan, ia berharap seluruh praja kopassus bisa memiliki kebanggaan yang utuh. Bukan hanya bangga menggunakan brevet, tetapi juga bangga dengan keringat dan titik darah dalam mengabdikan diri pada bangsa dan negara.

“Itu sejatinya kebanggaan yang utuh untuk memelihara kemampuan, militan, dan daya juang dalam rangka melaksanakan tugas negara,” ucap Hadi.

Hadi Tjahjanto Diarak Prajurit Kopassus

Usai menerima gelar anggota kehormatan, Hadi menyalami prajurit Kopassus.

Kemudian Hadi diarak dengan cara diangkat di pundak para prajurit menuju ke luar Markas Kopassus.

Yel-yel ‘Raja Medan Pertempuran’ khas Kopassus mengiringi arak-arakan Hadi.

 

 

Baca juga : Salam Hormat Gatot Nurmantyo Kepada Hadi Tjahjanto Saat Resmi Jadi Panglima TNI

 

 

Sumber berita Di Mako Kopassus, Ini Pesan Panglima TNI Hadi Tjahjanto Pada Prajurit : kumparan.com