Pemukiman di Sidrap Sulawesi Selatan Terendam Banjir Lumpur dan Longsor

Pemukiman di Sidrap Sulawesi Selatan Terendam Banjir Lumpur dan Longsor

Pemukiman di Sidrap Sulawesi Selatan Terendam Banjir Lumpur dan Longsor

Banjir bandang dan lumpur menggenangi kawasan Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan. Desa Belawae, Desa Buntu Buangin, dan Desa Dengeng-Dengeng Kecamatan Pitu Riase Kabupaten Sidenreng Rappang tergenang sejak Senin 04.00 Wita.

banjir di sulawesi selatan
Mobil yang hancur terkena banjir. (Foto: Dok. BNPB)

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan, banjir juga merembet ke sejumlah wilayah di Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, Senin pagi (7/8) sekitar pukul 06.30 Wita. Banjir lumpur tersebut merendam permukiman dan lahan pertanian.

banjir di sulawesi selatan
Salah seorang warga yang terkena banjir. (Foto: Dok. BNPB)

“Data sementara, 497 jiwa terdampak. Di Desa Dengeng-dengeng terdapat 6 KK mengungsi sedangkan di Desa Buntu Buangin ada 5 KK mengungsi akibat banjir dan longsor. Mereka mengungsi ke rumah kerabatnya,” ujar Sutopo dalam keterangan yang diterima kumparan, Selasa (8/8).

Banjir lumpur kiriman tersebut menggenangi ratusan hektar tanaman padi yang sudah berbuah. Jembatan Bulete yang merupakan penghubung trans Sulawesi juga terancam rusak.

banjir di sulawesi selatan
Rumah yang hancur terkena banjir. (Foto: Dok. BNPB)

Kerusakan lain dari dampak banjir bandang di Desa Dengeng-Dengeng adalah jaringan PLN terputus, sarana air bersih rusak berat, dan 6 rumah rusak berat. Di Desa Belawae terdapat 100 unit rumah terdampak dengan tinggi banjir 30-100 centimeter, sedangkan di Desa Buntu Buangin terdampak dari longsor meliputi 5 rumah rusak berat, ruas jalan desa sepanjang 15 km rusak berat, 1 jembatan rusak berat dan 10.000 pohon cengkeh produktif terbawa longsor.

banjir di sulawesi selatan
Kondisi area yang terkena banjir. (Foto: Dok. BNPB)

BPBD Sidrap dibantu TNI, Polri, Basarnas, SKPD, relawan dan masyarakat telah mengevakuasi warga yang rumahnya hanyut ke tempat saudara terdekat. Penyerahan bantuan logistik diberikan dari BPBD, Dinas Sosial, BAZ Sidrap dan Yayasan Tim Safari Sholat Tasbeh. BPBD bekerjasama dengan Dinas PU mulai besok akan membangun jembatan darurat. Pokso darurat sudah diaktivasi di Desa Dengeng-Dengeng. Surat keputusan tanggap darurat masih dalam pengajuan dan menunggu persetujuan dari Bupati Sidrap.

banjir di sulawesi selatan
Pepohonan yang tumbang akibat banjir. (Foto: Dok. BNPB)

https://www.facebook.com/infobnpb/posts/1457161154369189

 

Sumber Berita Pemukiman di Sidrap Sulawesi Selatan Terendam Banjir dan Longsor : Kumparan.com