Nasional

Pengurus PDIP di Pekanbaru Tersinggung oleh Tudingan Andi Arief

Pengurus PDIP di Pekanbaru Tersinggung oleh Tudingan Andi Arief

Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristyanto, membantah tudingan Wasekjen Demokrat Andi Arief yang menyebut ada keterlibatan partai penguasa dalam insiden perusakan bendera Partai Demokrat di Pekanbaru, Riau. Hal itu, kata Hasto, berdasarkan keterangan Plt Ketua DPD PDIP Riau, Rokhmin Dahuri.

“Sama sekali tidak benar, bahkan Pak Rokhmin Dahuri yang bertugas sebagai Plt Ketua DPD langsung ke sana,” kata Hasto di Kisaran, Sumut, Minggu (16/12)

Akibat tudingan Andi tersebut, kata Hasto, pengurus PDIP di Pekanbaru tersinggung. Ia menduga ada pihak yang mencoba mengganggu PDIP karena elektabilitas partai berlambang banteng moncong putih itu terus naik.

“Pengurus ranting di Pekanbaru betul-betul tersinggung oleh pernyataan saudara Andi Arief maka ketua ranting protes keras,” ucap Hasto.

Bendera Partai Demokrat Dirobek di Pekanbaru, Riau.

Hasto juga heran dengan Andi Arief yang langsung melontarkan tudingan kepada PDIP tanpa melakukan kajian terlebih dahulu. Ia membandingkan dengan keadaan serupa yang pernah dialami PDIP bahkan hingga kantor partai mereka diserang. Namun PDIP tidak menuduh partai lain dan lebih memilih jalur hukum.

“Ketika kantor partai diserang pun kami lebih memilih jalur hukum. Pak Djarot kemarin mengatakan mengutuk hal tersebut sebagai sikap resmi partai itu mengganggu keharmonian demokrasi kita,” tuturnya.

Sebelumnya, Andi Arief dalam cuitannya di twitter menyingguh keterlibatan partai berkuasa dalam insiden perusakan bendera itu.

“Dari pengakuan orang di tangkap oleh Polisi, Jumlah perusak atribut partai Demokrat ada 35 orang yg dibagi dlm 5 kelompok, satu regu 7 orang. Mereka dibayar 150 ribu/orang. Yang menyedihkan, pemberi order dari Partai berkuasa,” cuit @AndiArief_, Sabtu (15/12).

 

 

Baca juga : Andi Arief: Pelaku Rusak Baliho SBY Mengaku Disuruh Pengurus PDIP

 

 

Sumber berita Pengurus PDIP di Pekanbaru Tersinggung oleh Tudingan Andi Arief : kumparan.com

Mister News

Recent Posts

Yusril Tunggu Arahan Jokowi Pidanakan Amplop Saksi Palsu Prabowo-Sandi

Yusril Tunggu Arahan Jokowi Pidanakan Amplop Saksi Palsu Prabowo-Sandi Kuasa hukum paslon 01 Joko Widodo…

6 tahun ago

Saksi Prabowo Diduga Berbohong, Putri Gus Mus Sebut Bisa Kena Pasal Pidana kan?

Saksi Prabowo Diduga Berbohong, Putri Gus Mus Sebut Bisa Kena Pasal Pidana kan? Beti Kristina…

6 tahun ago

Polda Jabar Tangkap Ustaz Rahmat Baequni Terkait Sebar Hoaks Petugas KPPS Diracun

Polda Jabar Tangkap Ustaz Rahmat Baequni Terkait Sebar Hoaks Petugas KPPS Diracun Ustaz Rahmat Baequni…

6 tahun ago

Ahok Balas Anies Baswedan soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi

Ahok Balas Anies Baswedan soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut…

6 tahun ago

Hakim MK Minta Bukti DPT Invalid 17,5 Juta, Tim Prabowo-Sandi Minta Waktu

Hakim MK Minta Bukti DPT Invalid 17,5 Juta, Tim Prabowo-Sandi Minta Waktu Hakim Mahkamah Konstitusi…

6 tahun ago

Alasan Anies Baswedan Tak Cabut Pergub Reklamasi Ahok Mesti Anggap Tak Lazim

Alasan Anies Baswedan Tak Cabut Pergub Reklamasi Ahok Mesti Anggap Tak Lazim Gubernur DKI Jakarta…

6 tahun ago

This website uses cookies.