Prabowo Dinilai Kecewakan Kaum Milenial Akibat Gagal Paham Istilah Unicorn
Dalam debat kedua yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), capres nomor urut 02 Prabowo Subianto gagal paham mengenai istilah Unicorn. Prabowo kurang memahami definisi Unicorn alias perusahaan Startup.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya mengatakan Ketua Umum Partai Gerindra itu telah melakukan blunder di kalangan milenial. Karena saat ini perusahaan startup adalah bagian dari generasi milenial.
”Ini sayang sekali dilewatkan sebagai sebuah informasi yang penting dari Prabowo, karena ini blunder luar biasa di kalangan milenial,” ujar Yunarto kepada wartawan, Senin (18/2).
Bahkan pria yang akrab disapa Toto itu juga mengaku bingung kepada Prabowo. Sebab, istilah unicorn tiba-tiba dikaitkan dengan larinya uang dari Indonesia.
“Ini blundernya bukan hanya blunder dalam penilaian orang. Tetapi pada intelektualitas, dampaknya bisa ke elektoral,” katanya.
“Dalam survei-survei itu Prabowo belum unggul, tapi di segmen milenial ini cukup bisa menggaet mereka. Artinya kekuatan Prabowo juga ada di kekuatan milenial. Nah, ini akan berimplikasi ke suara yang menjadi modalnya dia,” pungkasnya.
Sebelumnya, capres nomor urut 01 Jokowi mempertanyakan bagaimana pasangan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dalam membangun perusahaan startup (perintis) yang asetnya di atas Rp 1 triliun atau Unicorn milik Indonesia, utamanya untuk dapat bersaing secara global.
Namun, Prabowo terlihat sempat kebingungan mencerna apa yang dimaksud oleh Joko Widodo. “Maksudnya yang apa itu? Yang online-online itu?” ujarnya saat gelaran debat presiden kedua, Minggu (17/2).
Prabowo menjawab, pihaknya akan memfasilitasi dengan cara mengurangi regulasi yang membatasi ruang gerak perusahaan Startup untuk memperlancar kegiatan bisnisnya.
Baca juga : Usai Nonton Debat Capres Kedua, Swing Voters Dinilai Cenderung Pilih Jokowi
Sumber berita Prabowo Dinilai Kecewakan Kaum Milenial Akibat Gagal Paham Istilah Unicorn : jawapos
Yusril Tunggu Arahan Jokowi Pidanakan Amplop Saksi Palsu Prabowo-Sandi Kuasa hukum paslon 01 Joko Widodo…
Saksi Prabowo Diduga Berbohong, Putri Gus Mus Sebut Bisa Kena Pasal Pidana kan? Beti Kristina…
Polda Jabar Tangkap Ustaz Rahmat Baequni Terkait Sebar Hoaks Petugas KPPS Diracun Ustaz Rahmat Baequni…
Ahok Balas Anies Baswedan soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut…
Hakim MK Minta Bukti DPT Invalid 17,5 Juta, Tim Prabowo-Sandi Minta Waktu Hakim Mahkamah Konstitusi…
Alasan Anies Baswedan Tak Cabut Pergub Reklamasi Ahok Mesti Anggap Tak Lazim Gubernur DKI Jakarta…
This website uses cookies.