Sandiaga Jawab Pakai Bahasa Inggris Terkait Masalah PKL Tanah Abang

Sandiaga Jawab Pakai Bahasa Inggris Terkait Masalah PKL Tanah Abang

Sandiaga Jawab Pakai Bahasa Inggris Terkait Masalah PKL Tanah Abang

Jakarta – Penertiban pedagang kaki lima (PKL) yang membandel di sekitar Tanah Abang, Jakarta Pusat, agaknya bikin repot Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno, atau biasa disapa Sandiaga Uno.

PKL kembali memenuhi trotoar sehingga mengganggu pejalan kaki dan arus lalu lintas, serta kinerja Gubernur Anies Baswedan dan Sandiaga yang baru dimulai 16 Oktober 2017. Presiden Joko Widodo pun sampai memberikan masukan kepada Anies dan Sandi supaya bisa membereskan perkampungan kumuh dan PKL Tanah Abang. Jokowi, Gubernur DKI Jakarta pada 2012-2014, menyarankan Anies-Sandi sering menemui masyarakat dan mengajak mereka makan bersama.

Soal PKL Tanah Abang, Sandiaga Uno Jawab Pakai Bahasa Inggris
Pengguna jalan melintas diantara Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berdagang di atas trotoar di Tanah Abang, Jakarta, 26 Oktober 2017. Mereka beralasan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno telah berjanji tidak akan mengusir PKL di Jakarta. ANTARA

Entah apakah Anies-Sandi mau mengikuti masukan Jokowi yang terbukti berhasil. Namun, sekarang Sandiaga meminta masyarakat memberinya sedikit waktu untuk memikirkan cara yang efektif untuk menyelesaikan penertiban PKL Tanah Abang. Sandiaga beralasan metode relokasi PKL yang dilaksanakan Gubernur DKI sebelumnya tak mempan.

“Give us time,” kata Sandiaga di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, di sela acara maraton Bank Mandiri pada Minggu, 29 Oktober 2017.

Image result for PKL Tanah Abang
Cerita PKL Tanah Abang kembali tempati trotoar tak takut Satpol PP

Sandiaga meminta masyarakat bersabar menanti solusi yang akan dijalankan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Ia mengatakan telah berkoordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja yang kemudian memindahkan PKL tapi kemudian pedagang tersebut kembali berjualan di tempat yang dilarang. Artinya, penertiban paksa bukan solusi satu-satunya cara mengendalikan kesemrawutan yang kini kembali terjadi di Pasar Tanah Abang.

“Jadi akan berulang. Ini siklus yang berulang,” ujarnya.

Image result for PKL Tanah Abang
PKL Tanah Abang kembali tempati trotoar

Sandiaga lalu menjelaskan penanganan PKL menggunakan definisi kegilaan, juga dengan bahasa Inggris. “Insanity is doing the same thing over and over again, expecting the different results,” ujar Sandiaga. Dia lantas mengartikan, yakni definisi kegilaan adalah mengulang sesuatu yang sama tapi mengharapkan sesuatu yang berbeda.

Itu sebabnya, Sandiaga Uno menuturkan, butuh terobosan baru dengan pendekatan yang berbeda untuk menertibkan Pasar Tanah Abang. “Jangan diburu-buru.”

(Baca juga: WARGA PASAR IKAN DIRIKAN HUNIAN LIAR KARENA YAKIN TIDAK DI GUSUR ANIES – SANDI)

(Baca juga: TAGIH JANJI ANIES-SANDI TIDAK DIGUSUR, WARGA BANGUN KEMBALI KAMPUNG AKUARIUM)

(Baca juga: SANDIAGA INGIN PKL TANAH ABANG IKUT BERIKAN SOLUSI PENATAAN PASAR)

 

Sumber Berita Sandiaga Jawab Pakai Bahasa Inggris Terkait Masalah PKL Tanah Abang : Tempo.co