Program Ahok-Djarot pada Warga Muslim, Golkar Fokus Sosialisasikan, Partai Golkar mengintensifkan sosialisasi program pasangan petahana calon gubernur-calon wakil gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
Sosialisasi difokuskan menyasar warga muslim di Jakarta dalam bentuk pengajian, seperti yang digelar di Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (1/4/2017) malam.
Hadir juga sekitar 480 relawan yang akan diterjunkan Partai Golkar sebagai saksi di tempat pemungutan suara pada 19 April 2017.
Dalam pengajian itu, Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Partai Golkar Wilayah Indonesia I, Nusron Wahid, berdialog dengan ustaz dan guru ngaji yang akan diberangkatkan umrah oleh Ahok-Djarot. Mereka yakni Rohani (guru ngaji), Lukman Azis (imam mushalla), Syarifudin (ustaz dan imam mushalla), dan Tatik Maryati (ustazah majelis taklim).
“Dalam lima tahun nanti, 10.000 total orang yang akan diumrahkan. Dengan demikian, ibadah umrah tidak hanya bisa dilakukan orang-orang kaya saja. Bukan orang yang rumahnya gedong saja yang umrah tiap tahun, tapi juga masyarakat dan pengurus masjid, supaya adil,” ujar Nusron.
Menurut Nusron, kebijakan Ahok-Djarot memberangkatkan marbut dan ustaz umrah adalah sebuah terobosan. Dia juga memuji kebijakan pembangunan masjid di Kompleks Balai Kota DKI Jakarta yang baru terealisasi di era kepemimpinan Ahok.
“Seumur-umur kita punya gubernur, enggak pernah punya masjid di balai kota, tapi baru pada masa Basuki-Djarot ada masjid megah di balai kota bernama masjid Fatahillah,” ucap Nusron.
Sumber Berita Program Ahok-Djarot pada Warga Muslim, Golkar Fokus Sosialisasikan : Kompas.com